Elon Musk Beberkan Bukti Bebas Narkoba, Sebut New York Times Keterlaluan

| 17 Jun 2025 22:30
Elon Musk Beberkan Bukti Bebas Narkoba, Sebut New York Times Keterlaluan
Elon Musk (Dok. Istimewa)

ERA.id - Miliarder Elon Musk membantah laporan New York Times yang menyebut dirinya adalah pecandu narkoba. Elon disebut kecanduan narkoba selama kampanye pemilihan Presiden AS.

Bantahan ini disampaikan oleh Elon Musk sambil menyertakan bukti pemeriksaan medis soal kondisinya. Pada berkas itu, Elon dinyatakan bersih dari zat-zat terlarang yang dituduhkan, termasuk ketamin, kokain, ekstasi, dan amfetamin.

"Untuk lebih jelasnya, saya TIDAK mengonsumsi narkoba! New York Times berbohong habis-habisan," tulis Elon Musk di X, Selasa (17/6/2025).

Meski demikian, Elon mengakui penggunaan ketamin di masa lalu dan tidak akan kembali ke masa gelapnya.

"Saya tidak mengonsumsinya sejak saat itu," tegasnya.

Berdasarkan laporan yang diterbitkan New York Times, dikatakan bahwa perilaku Elon Musk selama menjabat sebagai penasihat senior Donald Trump mencurigakan.

Laporan yang diterbitkan pada tanggal 31 Mei yang mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya mengklaim Elon Musk menggunakan ketamin secara ekstensif dan sering membawa wadah pil selama acara kampanye dan pertemuan Gedung Putih.

Laporan tersebut juga menyebutkan kemungkinan penggunaan ekstasi dan jamur psikedelik.

Penyangkalan Elon Musk ini muncul setelah pertikaian daring yang melibatkan Trump, sejak ia mundur dari jabatannya. Elon Musk bahkan menyerukan pemakzulan Trump dan menuduhnya muncul dalam berkas kasus mendiang pelaku kejahatan seksual Jeffrey Epstein.

Hubungan Musk dengan zat-zat terlarang telah menarik perhatian selama bertahun-tahun, sering kali muncul bersamaan dengan pertanyaan tentang kondisi mentalnya dan kehadirannya yang tidak menentu di media sosial.

Laporan Times menandai laporan yang paling terperinci sejauh ini, yang menunjukkan bahwa penggunaan narkoba mungkin telah memengaruhi keputusan-keputusan penting dalam pemerintahan.

Rekomendasi