Ikhtiar India Memvaksin Covid-19 1,1 Miliar Penduduk Dimulai Hari Ini

| 21 Jun 2021 17:24
Ikhtiar India Memvaksin Covid-19 1,1 Miliar Penduduk Dimulai Hari Ini
Seorang tenaga kesehatan di Ahmedabad, India, mendapat suntikan vaksin Covid-19. (Foto: ANTARA FOTO)

ERA.id - India membuka program vaksinasi Covid-19 gratis kepada seluruh warga usia dewasa tanpa terkecuali mulai Senin, (21/6/2021), di tengah turun drastisnya jumlah kasus infeksi corona harian di negara tersebut.

Melansir Al Jazeera, program Perdana Menteri India Narendra Modi pada hari ini adalah hasil dari perubahan kebijakan federal India setelah terjadinya kelangkaan vaksin dan justru belum tervaksinnya sejumlah kelompok rentan, seperti warga usia di atas 45 tahun.

Dalam program vaksinasi terbaru, pemerintah federal India akan membeli 75 persen suplai vaksin Covid-19 - sebelumnya hanya 50 persen - lalu membagikannya ke negara bagian, yang nantinya bakal memberi vaksin Covid-19 secara gratis bagia setiap warga yang mendaftar.

Sejauh ini India telah memberikan 275 juta dosis vaksin pada warga. Namun baru kurang dari 5 persen populasi India yang telah rampung divaksinasi.

Pemerintahan Modi berambisi memvaksin seluruh warga, yaitu 1,1 miliar jiwa, pada akhir tahun ini.

"Program vaksinasi diharapkan bakal lebih cepat sekarang. Laju vaksinasi harian telah meningkat sejak pekan lalu, dan diharapkan akan terus meningkat," sebut pakar kesehatan masyarakat Rajib Dasgupta kepada kantor berita AFP.

"Meski begitu, kesenjangan dan juga rasa enggan (menerima vaksin) perlu mendapat lebih banyak perhatian agar langkah ini sukses."

Setelah sempat mengalami masa kelam gelombang kedua Covid-19 pada April dan Mei, jumlah kasus corona di India kini telah turun drastis. Pada Senin, India melaporkan 53.256 kasus infeksi Covid-19 baru dan 1.422 kasus kematian dalam waktu sehari terakhir, menurut data pemerintah.

Penurunan jumlah kasus memberi pemerintah kesempatan untuk kembali melonggarkan pembatasan sosial.

Hari Senin juga menandai Hari Yoga Internasional, yang perayaannya dimulai pada 2014 lalu dan disetujui oleh PBB. Pada Senin pagi, lapor Al Jazeera, PM Modi mengaku mendengar dari para pekerja garis depan soal bagaimana olahraga yoga menjadi 'perisai protektif' saat mereka menghadapi wabah corona.

Rekomendasi