Viral! Diva Pop Turki Dikecam Usai Sebut Nabi Adam dan Hawa Bodoh

| 22 Jan 2022 10:05
Viral! Diva Pop Turki Dikecam Usai Sebut Nabi Adam dan Hawa Bodoh
Sezen Aksu hina nabi Adam (instagram/f.sezenaksu)

ERA.id - Seorang musisi sekaligus diva pop terkenal asal Turki dikecam usai menyebut nabi Adam dan Hawa bodoh. Kecaman itu ditujukan untuk Sezen Aksu.

Kontroversi ini dimulai dua minggu lalu ketika Aksu membagikan klip lagunya berjudul "Sahane Bir ey Yasamak" (hidup adalah hal yang luar biasa). Lagu yang sudah rilis sejak 2017 itu dikecam lantaran liriknya yang dianggap menghina Islam.

Sepenggal lirik di lagu tersebut berbunyi "Sapalah Adam dan Hawa yang bodoh itu", yang langsung menyinggung banyak pihak terutama umat Islam.

Gerakan Kelangsungan Hidup Nasional yang terikat erat dengan Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang dipimpin Presiden Erdogan misalnya, mereka mengadakan aksi protes di luar rumah Aksu yang berlangsung pada 17 Januari 2022 pukul 20:30 waktu setempat.

Unggahan Aksu tentang dugaan penghinaan itu juga turut viral di media sosial. Berbagai cibiran dan kecaman datang dari berbagai pihak, termasuk dari seorang anggota parleman AKP, Mustafa Acikgoz.

"Cukup! Hentikan serangan Anda terhadap nilai-nilai kami dengan kedok seni dan musik. You'er out of fashion! Masyarakat kami bosan dengan orang-orang seperti Anda!" cuitnya di Twitter.

Meski banyak menerima kecaman dari berbagai pihak, banyak rekan artis yang menyuarakan dukungannya terhadap Aksa. Bahkan tagar #SezenAksuYalnizdegildir atau Sezen Aksu tidak sendirian menjadi trending di Twitter.

Sayangnya dalam kasus ini sebuah kelompok di Ankara mengajukan tuntutan pidana terhadapnya karena dinilai menghina nilai-nilai agama.

Dalam sebuah pernyataan tertulis, Kepresidenan Urusan Agama (Diyanet) Turki mempertimbangkan kontroversi tersebut, tanpa secara langsung mengkritik Aksu.

"Sikap sembrono terhadap tokoh agama sedikitnya tidak sopan," bunyi pernyataan itu.

"Terlepas dari tujuan, niat dan konteksnya, perlu untuk sangat sensitif dan berhati-hati dalam setiap kalimat, pernyataan dan pendekatan yang dibuat tentang tokoh-tokoh Islam yang terkemuka, yang patut dicontoh, dan teladan," tutupnya.

Meski muncul tuntutan pidana dan kecaman dari banyak pihak, Sezen Aksu belum memberikan tanggapan terkait hal tersebut.

Rekomendasi