Tim Editor
ERA.id - Rumah mode mewah Balenciaga menyampaikan permohonan maaf setelah menampilkan properti BDSM ke anak-anak untuk kampanye iklan terbarunya. Pihaknya akan mengambil langkah hukum terhadap pembuat konten lantaran tidak memiliki persetujuan perusahaan.
Label terkenal tersebut menyatakan bahwa gambar yang ditampilkan atas namanya tidak memiliki persetujuan perusahaan. Mereka pun mengancam tindakan hukum terhadap pembuat konten di balik kampanye iklan tersebut.
“Kami meminta maaf karena menampilkan dokumen yang meresahkan dalam kampanye kami. Kami menangani masalah ini dengan sangat serius dan mengambil tindakan hukum terhadap pihak yang bertanggung jawab untuk membuat set dan memasukkan item yang tidak disetujui untuk pemotretan kampanye Musim Semi 23 kami," kata Balenciaga dalam unggahan Instagram Story, Jumat (25/11/2022).
Selain itu, perusahaan juga mengutuk keras pelecehan terhadap anak-anak. Perusahaan juga meminta maaf aamtas kekacauan yang terjadi terkait kampanye iklan tersebut.
“Kami mengutuk keras pelecehan terhadap anak-anak dalam bentuk apa pun. Kami mendukung keselamatan dan kesejahteraan anak-anak. Kami dengan tulus meminta maaf atas pelanggaran apa pun yang mungkin disebabkan oleh kampanye liburan kami,” ungkapnya.
Lalu, mengenai properti BDSM yang dipakai oleh anak-anak, perusahaan asal Italia itu mengatakan hal itu tidak seharusnya terjadi. Mereka juga akan segera menurunkan kampanye iklan dari seluruh platfrom.
“Tas beruang mewah kami seharusnya tidak ditampilkan bersama anak-anak dalam kampanye ini. Kami segera menghapus kampanye dari semua platform,” tegasnya.
Perwakilan Kering, perusahaan barang mewah Prancis yang memiliki Balenciaga, dan rumah mode Spanyol sendiri tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar.
Diketahui iklan tersebut diabadikan oleh fotografer Gabriele Galimberti. Dalam gambar yang ditautkan ke kampanye Balenciaga Gift Shop itu menampilkan anak-anak kecil yang mengenakan pakaian Balenciaga Kids sambil memegang boneka beruang.
Namun publik dikerjutkan dengan gambar yang menampilkan anak-anak kecil dengan tas boneka beruang mewah yang mengenakan pakaian yang terinspirasi dari BDSM. Seorang anak juga digambarkan dengan bermacam-macam gelas anggur kosong.
"Balenciaga mungkin telah meminta maaf tetapi semua orang tahu bahwa kampanye berhasil melewati orang-orang di level tertinggi. Ini adalah strategi publisitas, mencoba menarik perhatian dengan konten kontroversial,” kata seorang pengguna di media sosial.
“Saya tidak menerima permintaan maaf mereka dan tidak akan pernah. TIDAK PERNAH apa-apa untuk melakukan seksual pada anak-anak,” tambahnya.
Balenciaga adalah salah satu perusahaan pakaian terkenal yang memutuskan hubungan bulan lalu dengan Ye, rapper yang sebelumnya dikenal sebagai Kanye West, karena pernyataan antisemitnya.
