Terpaksa Batalkan 42 Jadwal Tur Dunia Gegara Sakit, Celine Dion Kecewa: Saya Sudah Bekerja Keras untuk Sembuh

| 27 May 2023 11:20
Terpaksa Batalkan 42 Jadwal Tur Dunia Gegara Sakit, Celine Dion Kecewa: Saya Sudah Bekerja Keras untuk Sembuh
Celine Dion (Instagram/celinedion)

ERA.id - Celine Dion resmi membatalkan seluruh jadwal tur dunianya tahun ini hingga tahun 2024 mendatang. Keputusan ini diambil di tengah proses pengobatannnya melawan stiff person syndrome atau gangguan saraf yang memengaruhi sistem saraf khususnya otak dan tulang belakang.

Pembatalan tur dunianya ini diumumkan Celine Dion melalui unggahan di media sosial. Meski kecewa, ia mengatakan bahwa turnya yang bertajuk Courage World Tour memang harus dibatalkan hingga tahun depan.

"Dengan kekecewaan yang luar biasa, kami hari ini mengumumkan pembatalan Courage World Tour. Saya sangat menyesal mengecewakan kalian sekali lagi," tutur Celine Dion pada Jumat (26/5/2023).

Penyanyi berusia 55 tahun itu mengaku sudah bekerja keras untuk memulihkan dirinya belakangan ini. Namun, meski sudah merasa pulih, tetap sulit baginya untuk melanjutkan tur dengan jadwal penampilannya yang begitu banyak.

"Saya bekerja sangat keras untuk membangun kembali kekuatan saya, tetapi untuk melakukan tur sangat sulit sekali bahkan ketika sudah 100 persen," jelasnya.

Lebih lanjut, Celine Dion juga mengaku memilih membatalkan tur karena merasa bersalah melihat penggemar yang kerap menantikan penampilannya. Ia kemudian berjanji akan berjuang lebih keras untuk pulih agar bisa kembali bertemu penggemar.

"Tidak adil bagi kalian jika terus menunda penampilan. Meski ini menghancurkan hati saya, sebainya membatalkan semuanya sekarang sampai saya benar-benar siap kembali ke panggung," katanya.

"Saya ingin kalian semua tahu, saya tidak menyerah. Aku tidak sabar untuk bertemu denganmu lagi," pungkas Celine Dion.

Sementara itu, tim Celine Dion memastikan bahwa seluruh tiket untuk 42 konser yang dibatalkan akan dikembalikan. 42 tur konser yang dibatalkan mulai dari Belanda pada Agustus 2023 hingga Inggris yang dijadwalkan pada April 2024.

Rekomendasi