ERA.id - Mediasi antara Inara Rusli dan Virgoun yang dilaksanakan di Pengadilan Agama Jakarta Barat dinyatakan gagal. Keduanya akhirnya sepakat untuk bercerai. Akan tetapi, keduanya sedang memperebutkan hak asuh anak.
Dihadapan awak media, wanita berhijab ini mengaku akan berjuang untuk mendapatkan hak asuh anak dari eks vokalis band Last Child. Ia tak rela ketiga anaknya diurus oleh Virgoun.
"Aku minta hak asuh. Ya namanya permintaan boleh-boleh saja, tapi aku akan tetep mempertahankan hak asuh anak juga. Karena nggak bisa hak asuh anak bersama," kata Inara Rusli, dikutip dari akun Instagram @lambetainment.
Inara Rusli mengatakan dirinya yakin mendapatkan hak asuh anak. Sebab, anak-anaknya masih di bawah usia 12 tahun.
"Anak-anak kan belum umur 12 tahun, jadi pengajaran mereka masih di bawah aku. Jadi berhak aku (dapat) hak asuh anak," paparnya.
Sementara itu, Virgoun tak mau banyak bicara terkait perceraiannya dengan Inara Rusli. Ia menyerahkan kepada kuasa hukumnya, Sandy Arifin dan Wijayono Hadi Sukrisno untuk masalah tersebut.
"Saya enggak banyak ber-statement apa-apa, doain aja semoga lancar, karena secara hukum segala macam saya serahkan ke pengacara," tuturnya.
Pelantun lagu "Surat Cinta Untuk Starla" ini mengaku dirinya tak mau banyak berbicara demi kebaikan anak-anaknya.
"Saya enggak mau berstatement banyak karena untuk masa depan anak-anak saya. Saya nggak mau apapun keluar dari mulut saya tentang masalah rumah tangga," ujarnya.
Selain hak asuh anak, dalam sidang itu, Inara menuntut biaya mut'ah sebanyak Rp10 miliar kepada Inara.
Untuk biaya nafkah hadanah, Inara meminta kepada Virgoun sebesar Rp50 juta setiap bulan. Sedangkan nafkah anak sebesar Rp60 juta setiap bulan hingga ketiga anak mereka berusia 21 tahun.