ERA.id - Garansi motor merupakan salah satu jaminan yang diberikan oleh produsen kendaraan bermotor kepada konsumen. Namun, terkadang, ada situasi di mana garansi motor hangus atau tidak berlaku lagi.
Lantas faktor apa saja yang dapat menyebabkan hilangnya garansi motor? Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai garansi motor dan kondisi yang dapat mengakibatkan garansi tersebut menjadi tidak berlaku.
Beli motor Baru Apakah ada garansi?
Dilansir dari laman Honda Cengkareng, garansi yang disediakan untuk sepeda motor (khususnya Honda) terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
-
Garansi Mesin
Berlaku selama 3 tahun atau 30.000 kilometer, tergantung pada yang lebih dulu tercapai.
-
Garansi Rangka dan Sistem Kelistrikan
Akhir-akhir ini ramai polemik rangka ESAF, jangan khawatir karena Honda ternyata memberikan garansi. Masa garansi adalah 1 tahun atau 10.000 kilometer, tergantung mana yang lebih dulu tercapai.
-
Injeksi
Garansi Komponen PGM-FI (khusus untuk motor berteknologi PGM-FI) berlaku selama 5 tahun atau 50.000 kilometer, tergantung pada yang lebih dulu tercapai.
Ketentuan beberapa garansi komponen di atas mencakup penggantian atau perbaikan suku cadang yang mengalami kerusakan karena:
● Kesalahan dalam proses produksi.
● Kesalahan dalam bahan atau material produk.
● Kesalahan dalam konstruksi.
● Garansi hanya akan berlaku jika motor Honda dirawat secara teratur di bengkel resmi Honda atau AHASS di seluruh Indonesia, sesuai dengan Jadwal Perawatan Berkala yang telah ditetapkan dalam Buku Servis. Jika motor Honda pindah kepemilikan, garansi akan tetap berlaku selama pemilik baru mengikuti ketentuan yang tercantum dalam Buku Servis.
Penyebab Garansi Motor Hangus
Dilansir dari Astra Motor, saat Anda membeli kendaraan baru seringkali mendapatkan jaminan atau garansi tambahan. Contohnya, pembeli motor bisa mendapatkan garansi injeksi selama 5 tahun atau 50.000 kilometer, garansi mesin selama 3 tahun atau 30.000 kilometer, serta garansi rangka dan kelistrikan selama 1 tahun atau 10 ribu kilometer.
Meskipun demikian, ada beberapa faktor yang dapat membuat garansi hangus atau tidak berlaku. Berikut adalah lima faktor yang dapat menyebabkan garansi kendaraan hangus:
-
Kehilangan Buku Service
Jika buku servis dan garansi hilang atau rusak, garansi menjadi tidak berlaku karena buku tersebut adalah bukti klaim yang diperlukan.
-
Tidak Melakukan Perawatan Rutin
Garansi akan hangus jika Anda tidak melakukan perawatan rutin sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam buku servis, seperti yang disarankan oleh AHASS.
-
Perawatan di Bengkel Non-Resmi
Melakukan servis atau perawatan di bengkel selain AHASS dapat menyebabkan kerusakan yang timbul menjadi penyebab hangusnya garansi motor Anda.
-
Kerusakan Akibat Penggunaan yang Tidak Sesuai
Kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan kendaraan yang tidak sesuai dengan panduan pemilik dalam buku manual dapat mengakibatkan garansi hangus.
-
Modifikasi Sistem Kelistrikan
Modifikasi pada sistem kelistrikan kendaraan juga dapat mengakibatkan garansi kendaraan menjadi tidak berlaku.
Dengan demikian, penting untuk menjaga buku servis dengan baik, melakukan perawatan rutin di tempat yang resmi, dan tidak melakukan modifikasi yang dapat mempengaruhi sistem kendaraan jika Anda ingin menjaga garansi kendaraan Anda tetap berlaku.
Selain garansi motor hangus, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…