Dituding Bangkrut Setelah Suami Dipanggil KPK, Zaskia Gotik Klarifikasi Jual Rumah Mewah Rp750 Juta: Minta Tolong

| 18 Oct 2023 17:30
Dituding Bangkrut Setelah Suami Dipanggil KPK, Zaskia Gotik Klarifikasi Jual Rumah Mewah Rp750 Juta: Minta Tolong
Zaskia Gotik (Foto: Instagram/@zaskia_gotix)

ERA.id - Pedangdut Zaskia Gotik akhirnya klarifikasi terkait tudingan dirinya bangkrut setelah suaminya, Sirajudin Machmud dipanggil oleh KPK. Sang biduan dituding bangkrut usai menjual rumah mewah seharga Rp750 juta di Cikarang, Jawa Barat.

Sebelumnya, pelantun lagu "1 Jam" ini mempromosikan menjual rumah mewahnya. Melalui Instagram-nya, Zaskia Gotik menjelaskan rumah seluas 11 meter persegi ini memiliki tiga kamar tidur, dua kamar mandi, gudang, hingga garasi. 

Rumah itu dijual beserta perabotan yang ada di dalamnya seperti lemari pakaian, kitchen set, AC, hingga gordyn. Yang paling jadi sorotan adalah harga rumah yang dijualnya terbilang murah yakni harga Rp750 juta rupiah.

Zaskia Gotik memberikan klarifikasi dan menegaskan bahwa rumah yang dijual bukan miliknya. Pedangdut berusia 33 tahun ini sengaja mempromosikan rumah mewah itu karena milik adik kandungnya.

"Untuk jual rumah itu, itu kan rumah adik. Kebetulan adik aku kan memang tinggal di belakang rumah Emak, di Cikarang. Nah dia mau pindah ke Bandung, mau tinggal di Bandung," ujar Zaskia Gotik, dikutip dari kanal YouTube InsertLive.

Mantan kekasih Vicky Prasetyo ini mengatakan adik kandungnya memintanya untuk mempromosikan rumahnya. Sang adik meminta Zaskia untuk mempromosikan karena dinilai segera laku.

"Jadi minta tolong dibantu jualin. Ya sudah sini dijualin, mudah-mudahan cepat laku gitu sih," tuturnya.

Zaskia Gotik juga meminta netizen untuk tidak memberikan komentar negatif. Ia meminta netizen agar mendoakan terbaik untuk rumah tangganya.

"Ini bangkrut ini itu, udahlah doain yang baik-baik saja. Para netizen doain baik-baik saja. Jangan doain yang nggak baik-baiknya. Kalau kita ngedoain orang baik, ya pasti InsyaAllah Allah ngasih efek yang baik," lanjutnya.

Sementara itu, Sirajuddin dipanggil KPK dan menjadi saksi terkait atas dugaan korupsi pembangunan Gereja Kingmi Mile 32 tahap pertama Tahun Anggaran 2015 di Kabupaten Mimika, Papua. Ia diketahui akan memenuhi panggilan KPK pada Senin, 16 Oktober 2023 setelah sebelumnya dua kali mangkir.

Rekomendasi