Cara Bermain Roleplay dengan 5 Langkah Mudah

| 16 May 2024 22:04
Cara Bermain Roleplay dengan 5 Langkah Mudah
Cara bermain roleplay (freepik)

ERA.id - Apakah Anda perna membayangkan diri menjadi karakter favoritmu dalam film, novel, atau bahkan dunia fantasi? Jika demikian, permainan roleplay bisa menjadi alternatif. Pertanyaannya bagaimana cara bermain roleplay?

Permainan peran (role-playing) dilakukan antara dua orang atau lebih, yang memerankan karakter untuk mengeksplorasi skenario tertentu. Permainan roleplay  paling berguna untuk membantu Anda atau tim Anda mempersiapkan situasi yang tidak familier atau sulit.

Fungsi roleplay misalnya, Anda dapat menggunakannya untuk tes wawancara, presentasi, atau percakapan yang sulit secara emosional, seperti saat Anda sedang menyelesaikan konflik.

Dengan memerankan skenario seperti ini, Anda dapat mengeksplorasi bagaimana orang lain kemungkinan besar akan merespons pendekatan yang berbeda. Selain itu, Anda bisa mendapatkan gambaran tentang pendekatan yang kemungkinan berhasil.

Dalam dunia roleplay, Anda dapat bertransformasi menjadi karakter unik, menjalin interaksi dengan pemain lain, dan membangun cerita yang tak terduga. Untuk bermain roleplay, berikut ini beberapa poin penting yang dapat dilakukan:

Cara Bermain Roleplay

Untuk menyiapkan dan menjalankan roleplay, sebenarnya mudah. Dilansir dari Mind Tools, berikut ini lima langkah yang bisa Anda ikuti:

  1. Melakukan Identifikasi Situasinya

Untuk memulai permainan roleplay bersama-sama, kumpulkan orang-orang dan mulai perkenalkan masalahnya. Anda dapat melakukan diskusi terbuka untuk mengungkap semua isu terkait.

Langkah ini akan membantu peserta mulai berpikir tentang masalah tersebut sebelum role-play dimulai. Jika Anda berada dalam kelompok dan orang-orang belum saling mengenal, sebaiknya lakukan beberapa kegiatan icebreaker terlebih dahulu.

  1. Tambahkan Detail

Selanjutnya, buat skenario yang cukup detail agar terasa "nyata." Pastikan semua orang memahami masalah yang sedang Anda coba selesaikan, dan mereka tahu apa yang ingin Anda capai di akhir sesi.

  1. Tetapkan Peran

Setelah menetapkan latar, identifikasi berbagai karakter fiksi yang terlibat dalam skenario. Beberapa mungkin orang yang harus menghadapi situasi saat itu terjadi (misalnya, tenaga penjual). Yang lainnya akan mewakili orang yang mendukung atau memusuhi, tergantung pada skenarionya (misalnya, klien yang marah).

Setelah Anda mengidentifikasi peran ini, bicarakan ke orang-orang yang terlibat. Mereka harus menggunakan imajinasi mereka untuk menempatkan diri di dalam pikiran orang yang mereka perankan.

Anda dapat memulai dengan menetapkan peran (freepik)
  1. Mainkan Peran!

Setiap orang kemudian dapat mengambil peran mereka, dan memerankan situasi.

Akan lebih bermanfaat jika skenario dibuat dengan intensitas yang meningkat.

Sebagai contoh, jika tujuan role-play yang Anda buat adalah untuk melatih bisnis, orang yang berperan sebagai calon klien bisa memulai sebagai klien dan melalui serangkaian skenario dan membuat situasi menjadi sulit.

Anda kemudian dapat menguji dan mempraktikkan pendekatan yang berbeda untuk menangani situasi, sehingga Anda dapat memberi peserta pengalaman dalam menanganinya.

  1. Lakukan Evaluasi

Setelah Anda selesai melakukan role-play, diskusikan apa yang telah Anda pelajari, sehingga Anda atau orang yang terlibat dapat belajar dari pengalaman tersebut.

Misalnya, jika Anda menggunakannya sebagai bagian dari pelatihan, Anda dapat memimpin diskusi tentang skenario  dan meminta ringkasan tertulis tentang pengamatan dan kesimpulan dari semua orang yang terlibat.

Kesimpulan:

Bermain peran (roleplay) terjadi ketika dua orang atau lebih memerankan karakter dalam skenario tertentu. Permainan sangat berguna untuk membantu Anda mempersiapkan situasi yang tidak Anda kenal atau sulit.

Selain itu, Anda dapat memanfaatkan roleplay untuk memicu sesi brainstorming, meningkatkan komunikasi antar anggota tim, dan melihat masalah atau situasi dari perspektif yang berbeda.

Untuk bermain roleplay anda harus melakukan beberapa hal berikut:

  • Identifikasi situasinya
  • Tambahkan detail
  • Tugaskan peran
  • Perankan skenarionya
  • Diskusikan apa yang telah Anda pelajari

Selain cara bermain roleplay, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi