ERA.id - Baru-baru ini, pendakwah kondang Ustaz Yusuf Mansur membuat pengakuan yang berhasil mengejutkan publik. Bapak anak lima ini mengaku harus mengeluarkan pajak hingga Rp200 juta per hari melalui bisnis kulinernya.
Melalui akun Twitter-nya, ayah Wirda Mansur ini mengucapkan terimakasih kepada para pelanggan karena dirinya bisa menyumbang lewat pajak.
Pajak yang dikeluarkan hingga Rp200 juta hanya bisnis kulinernya saja. Jika ditambah dengan bisnis lainnya, maka pembayaran pajaknya sangat luar biasa.
makasih atas semua jasa pelanggan buat bangsa dan negara... 100-200jt dari pajak resto, tiap hari. belom lagi dari group semua group kalo ditotal, dan ekosistemnya... luar biasa. ayo kwn2... berbuat, berbuat, berbuat. insyaaAllah semua bisa jadi bagian solusi negeri ini. pic.twitter.com/HsmYyuZS2w
— Yusuf Mansur (@Yusuf_Mansur) June 9, 2021
"Makasih atas semua jasa pelanggan buat bangsa dan negara. Rp100-200 juta dari pajak resto, tiap hari. Belum lagi dari group semua group kalo ditotal, dan ekosistemnya luar biasa. Ayo kawan-kawan berbuat, berbuat, berbuat. insyaaAllah semua bisa jadi bagian solusi negeri ini," tulisnya, dikutip melalui Twitter-nya pada Rabu (9/6/2021).
Dalam video itu, Ustaz Yusuf Mansur menyebutkan dia memiliki usaha di bidang kuliner.
"Dari divisi kuliner, saya di sini sih ibarat rumput saya lebih lagi di bawah rumput. Posisi saya, status rumput saya ada di bawah rumput," kata Ustaz Yusuf Mansur.
Ustaz Yusuf Mansur juga bersyukur dan mengucapkan terimakasih kepada para pelanggan karena membeli makanan direstorannya. Sehingga, pendakwah berusia 44 tahun itu bisa membayar pajak hingga Rp200 juta per hari.
"Alhamdulillah. Terima kasih juga nih buat para pelanggan, gara-gara kawan-kawan makan di sini, kurang lebih bisa bayar pajak kurang lebih Rp100 sampai 200 juta per hari, itu baru kuliner belum unit usaha lain," ujar Ustaz Yusuf Mansur.
Bayar pajak hingga Rp200 juta, Ustaz Yusuf Mansur bangga kepada para pebisnis yang masih berjalan di masa pandemi saat ini.
"Sekitar 2000 karyawan ikut makan, ikut mencari rezeki disana dan berbuat kebaikan untuk pelanggan. Selamat untuk para pengusaha, pedagang, pebisnis yang masih terus berdagang ditengah pandemi yang hebat seperti ini," tutur Ustaz Yusuf Mansur.
Ada pun netizen yang menghitung bahwa Ustaz Yusuf Mansur bisa membayar pajak hingga Rp6 miliar per bulan. Sang pendakwah kondang membenarkan hal itu. Ia juga berharap kedepannya bisnis kulinernya bisa menembus 200 cabang.
"Benar, Rp3 sampai Rp6M. dan harian, sbb transaksi. 10 persen langsung dari transaksi dan ini TERBUKA. ORANG PAJAK udah sangat paham. Doain usaha kuliner kami bisa 200 cabang dan juga group-group kami yang lain bisa speed up, bisa Rp10M sehari minimal nanti. Amin," katanya.
Dalam setahun, Ustaz Yusuf Mansur bisa mengeluarkan uang untuk pajak sebesar Rp500 miliar. Ia berharap agar nantinya, bisnis pajak kulinernya bisa menembus Rp100 miliar per tahun.
"Ya transaksi kuliner kami bisa minimal 500M setahun. Doain bisa tembus Rp1T setahun. Jadi, pajak restonya bisa 100M setahun. Sangat bukan tidak mungkin, ayo semua berafirmasi. Supaya bisa jadi pembayar pajak terbesar," tuturnya.