ERA.id - Atta Halilintar dirumorkan ikut terpapar Covid-19 setelah pulang dari Turki. Namun kabar itu dibantah tegas Atta dengan membagikan hasil PCR miliknya.
Rumor tentang Atta Halilintar terpapar Covid-19 ini bermula dari sebuah pemberitaan media besar yang menyatakan suami Aurel Hermansyah itu juga dinyatakan positif Covid-19. Atta yang mengetahui hal itu pun langsung membantah berita yang beredar.
Dalam unggahan tersebut, pria bernama Muhammad Attamimi Halilintar itu membagikan hasil swab PCR dirinya sebelum terbang ke Indonesia. Hasil pengujian itu dilakukan Atta di sebuah lab di Turki dengan hasil negatif Covid-19.
"Ini hasil swab PCR sebelum terbang," tulis Atta Halilintar.
Tidak berhenti sampai di situ saja, Atta Halilintar juga memberikan bukti berupa hasil swab PCR yang dilakukan saat tiba di Indonesia. Di mana lagi-lagi hasil tersebut menunjukkan negatif Covid-19.
Atta juga mengatakan bahwa istrinya, Aurel Hermansyah dalam keadaan baik dan negatif Covid-19. Sehingga rumor tentang dirinya yang dinyatakan positif Covid-19 itu tidak terbukti.
"Ini hasil PCR langsung dari airport ya. Alhamdulillah Bumil juga negatif," tegas Atta.
Lalu, dalam unggahan lainnya Atta memberi peringatan keras kepada media yang telah membuat berita tidak benar. Dia juga menegaskan saat ini sedang menjalankan karantina bersama istrinya meskipun mengaku bingung lama waktu untuk karantina.
"Tolong ya media-media jangan buat-buat berita hoaks. Sekarang saya karantina walau saya bingung jujur. Media ada yang beritakan karantina 7 hari ada yang 10 hari. Tapi daripada salah-salah kalau disuruh 12 hari juga nggak apa-apa biar aman semua," ucap Atta.
Lebih lanjut Atta Halilintar meminta agar publik tidak mudah percaya dengan berita yang beredar luas tersebut.
Sebelumnya Atta Halilintar bersama keluarga pergi berlibur ke Istanbul, Turki untuk mengadakan pertemuan dua keluarga besar. Selama di sana mereka pergi ke tempat-tempat bersejarah hingga tempat viral, Cappadocia.
Rombongan Atta Halilintar diketahui tiba di Indonesia pada Kamis (6/1/2022). Mereka pun langsung menjalankan tes PCR setibanya di Indonesia. Dari hasil tersebut diketahui Ashanty dan enam orang lainnya di dalam rombongan terpapar Covid-19.