Cerita Rina Nose Idap Gangguan Mental OCD, Jantung Berdebar hingga Sulit Tidur 2 Hari

| 30 Apr 2022 09:03
Cerita Rina Nose Idap Gangguan Mental OCD, Jantung Berdebar hingga Sulit Tidur 2 Hari
Rina nose ocd (YouTube/denny sumargo)

ERA.id - Presenter Rina Nose baru-baru ini mengungkap pernyataan mengejutkan tentang gangguan kesehatan mental yang dialaminya. Rina mengaku jantungnya kerap berdebar hingga sulit tidur selama dua hari.

Pengakuan ini disampaikan oleh Rina Nose selama berbincang dengan Denny Sumargo di kanal YouTube-nya. Rina mengaku dirinya sempat divonis mengidap obsessive complusive disorder atau OCD.

"Gue kan mengalami ada namanya obsessive complusive disorder (OCD). Sebenarnya kalau di dunia psikologi ada gangguan mental OCD namanya," kata Rina Nose, di YouTube Denny Sumargo, Jumat (29/4/2022).

Gangguan mental itu umumnya membuat penderita mengalami pola pikir dan ketakuan yang tidak diinginkan dan membuat penderita kerap kali melakukan perilaku secara berulang. Hal ini lah yang turut dirasakan oleh Rina Nose sebagai pengidap OCD di tahun 2017.

"Jadi itu hal-hal yang bikin kecemasan gue sesuatu yang tidak sesuai itu gue akan selalu merasa cemas, yang paling berasa di kerapihan. Misalnya gelas ini (bentuknya) gini, gelas yang satu harus sama atau motifnya harus sama semua. Gue akan menghabiskan waktu ke hal-hal yang kayak gitu," jelasnya.

rina nose ocd (YouTube/denny sumargo)
rina nose ocd (YouTube/denny sumargo)

Bukan hanya itu saja, gangguan kecemasan yang dialami oleh wanita 38 tahun itu memaksa dirinya keluar dari dunia hiburan selama kurang lebih tiga bulan. Padahal diakui oleh Rina, di masa seperti itu banyak sekali tawaran untuk tampil.

Selama rehat dari dunia hiburan, Rina mengaku dirinya mengalami kesulitan tidur dan jantung yang terus berdebar. Bahkan dia bisa mengalami kesulitan hingga dua hari untuk bisa tidur dengan tenang.

"Gue sampa meliburkan diri tiga bulan padahal panggilan banyak. Gangguan psikologi itu adalah jantung berdebar-debar, terus kecemasan tinggi. Pernah nggak bisa tidur tuh sampai dua hari, nanti tidur sedikit, nanti deg-degan lagi," ungkapnya.

Dampak terburuk dari gangguan kecemasan yang dialaminya ini diakui oleh Rina menjadi pemicu dari rumah tangganya di pernikahan pertamanya. Saat itu kata Rina, dia bisa melempar berbagai barang sebelum menyadari dirinya mengidap OCD.

"Kalau dulu sebelum gue menyadari kalau gue ada gangguan kecemasan itu, gue bisa lempar barang. Bisa jadi trigger (itu yang jadi masalah di pernikahan) pertama. jadi permasalahan gue tuh justru di situ," tutupnya.

Rekomendasi