Dilansir dari Antara, Selasa (27/11/2018), pria 54 tahun itu mengatakan kepada surat kabar Italia Corriere Della Sera, tubuhnya merespons perawatan dengan baik.
"(Saya) baik-baik saja, bahkan sangat baik. Ini sudah berlangsung setahun dan saya kembali untuk memiliki fisik terbaik," kata Vialli.
"Namun saya masih belum jelas bagaimana 'permainan' ini akan berakhir. Saya berharap kisah saya dapat menginspirasi orang-orang pada persimpangan hidup yang krusial," tukasnya.
Vialli mulai mengukir namanya di Sampdoria sebelum menghabiskan empat tahun di Juventus, di mana ia menjuarai Liga Champions pada 1996.
Ia kemudian bergabung dengan Chelsea, mencetak 48 gol dari 78 penampilannya untuk klub Liga Italia tersebut sebelum menjadi manajer The Blues.
"Hidup dibentuk dari 10 persen apa yang terjadi pada kita, dan 90 persen dari bagaimana kita menanganinya. Saya harap kisah saya dapat membantu orang lain untuk mengatasinya apa yang terjadi dengan cara yang tepat," tambah Vialli.
Baca Juga : Hazard Bisa Tinggalkan Chelsea di Akhir Musim