Saatnya Read From Home Lewat Aplikasi Perpustakaan Digital iPusnas

Selama work from home (WFH), perpustakaan milik negara yang dibuka sejak 17 Mei 1980 ini memang sudah memberlakukan layanan perpustakaan online lewat iPusnas. Bahkan jumlah pengunjungnya meningkat hingga 130 persen setiap pekan.

"Layanan digital seperti iPusnas menjadi alternatif kegiatan masyarakat saat pandemi COVID-19," ujar Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando, seperti dikutip Antara, Senin (1/6/2020). 

Bagi kamu yang belum tahu, iPusnas merupakan aplikasi perpustakaan digital (ePustaka) yang dimiliki oleh Badan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) yang bekerja sama dengan Aksaramaya sebagai pengembang aplikasinya. iPusnas sendiri sudah diluncurkan sejak 16 Agustus 2016 lalu.

Sebagai aplikasi pustaka, iPusnas sudah dilengkapi dengan eReader sehingga kita tidak perlu memasang aplikasi eReader lain di gawai untuk membaca eBook. Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur media sosial. Di dalamnya, kita bisa menjalin pertemanan dengan pengguna lain. 

Kepala Biro Hukum dan Perencanaan Perpusnas Joko Santoso mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyusun strategi untuk penerapan new normal yang bertujuan menunjang aktivitas pelayanan Perpustakaan Nasional sebelum dibuka kembali untuk umum.

Dia menambahkan strategi baru tersebut perlu dipersiapkan karena pandemi COVID-19 yang belum bisa diprediksi kapan akan berakhir. Langkah itu dirasa perlu dilakukan sesegera mungkin agar efektivitas pelayanan kembali berjalan.

Perpusnas menjamin cara strategis tersebut nantinya sudah sesuai dengan situasi dan kebutuhan kehidupan normal baru. Prosedur baru pada era normal baru, disepakati bersama dan sesuai prosedur kesehatan yang ditetapkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

Kembali soal iPusnas, bagi kamu yang ingin menggunakannya bisa mengunduh aplikasi ini di AppStore atau PlayStore. Sebelum meminjam buku, pengguna diwajibkan mendaftarkan identitas secara lengkap dan benar oleh aplikasi.