ERA.id - Kasus seorang pelajar, AA (16) yang duel dengan teman sekolahnya, MAA hingga koma di SMA Islam As-Syafi'iyah 01, Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel), masih diusut kepolisian. Hasil penelusuran, CCTV di sekolah ternyata rusak.
"Iya jadi kemarin diutarakan (pihak sekolah) begitu (CCTV rusak)," kata Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Selasa (22/10/2024).
Sebanyak 14 orang telah diperiksa untuk mengusut kasus ini. Belasan saksi yang telah dimintai keterangan itu di antaranya guru, siswa, termasuk MAA. Untuk terlapor diperiksa dengan didampingi orang tuanya.
"Untuk sementara ini, oleh karena itu penyidik masih mencari saksi-saksi yang lain, yang melihat dan mendengar atau juga melihat sendiri di TKP," ujarnya.
Sebelumnya, polisi menyampaikan masih mengusut kasus AA yang diduga dianiaya hingga koma oleh teman sekolahnya. Sebelum dibawa ke rumah sakit (RS), korban dan pelaku diduga terlibat duel.
"Dia berantem yang diduga dengan si MAA itu," kata AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Kamis (10/10).
Terpisah, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal membantah jika AA mengalami perundungan. Korban terluka diduga karena duel satu lawan satu dengan MAA.
"Karena pelakunya anak, mereka berkelahi. Jadi bukan bullying, berkelahi mereka satu lawan satu. Terduga pelaku ada satu orang," ujar Ade. Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
Sebanyak lima orang saksi telah dimintai keterangan untuk mengusut perkara tersebut.