ERA.id - Pengemudi sedan Mercedes E300 atau Mercy yang masuk melawan arah di Tol Cikunir, Kota Bekasi, viral di media sosial. Belakangan, mobil tersebut mencelakai pengendara lain. Polisi pun langsung ke tempat perkara itu.
Pihak Polda Metro Jaya menjelaskan, Mercy itu menabrak dan melibatkan tiga kendaraan lantaran melaju melawan arus di jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) KM 53.600 B.
Pengemudinya pun diduga menderita demensia. "Dari informasi awal, dugaan sementara yang bersangkutan dalam kondisi demensia atau menurunnya kondisi kemampuan berpikir," kata Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, saat dikonfirmasi, Minggu (28/11/2021).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, meski demikian satu orang pengemudi yang terlibat tabrakan dengan Mercedes tersebut, mengalami luka ringan dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan dan pengobatan.
Argo mengatakan, saat ini pengemudi Mercedes tersebut telah dikembalikan kepada pihak keluarga lantaran kondisinya yang menderita demensia dan telah lanjut usia, tidak memungkinkan untuk dilakukan pemeriksaan.
"Karena kondisinya juga masih belum pulih. Kalau ditanyakan motifnya apa berputar dan lawan arah, orangnya juga bingung," ujarnya.
Argo mengungkapkan, alasan kepolisian memulangkan pengemudi Mercedes tersebut kepada keluarganya, karena tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.
Pihak keluarga pengemudi Mercedes juga bersedia mengganti kerugian materil yang disebabkan oleh kecelakaan tersebut.
"Walau ada kondisi kerusakan, tapi pihak keluarga bertanggung jawab untuk mengganti kerugian. Jadi sementara kita serahkan. Kalau ada korban jiwa mungkin kita lakukan penahanan," tambahnya.
Namun, Argo memastikan pihak kepolisian akan tetap melakukan pemeriksaan kepada pengemudi Mercedes tersebut. Pemeriksaan lanjutan rencananya akan dilakukan pada Senin dengan pendampingan dari psikiater.
Viral Video Mercy Lawan Arah di Tol Cikunir Berujung Tabrakan
Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas tol Cikunir KM 53+600 pada Sabtu (27/11) sore pukul 17.00 WIB. Informasi yang disampaikan Jasa Marga, kecelakaan terjadi akibat human error.
🎥 @gerryekaw pic.twitter.com/kP2Zc4JSvQ
— Ojol Indonesia (@ojol_indo_nesia) November 27, 2021