Saksi Pelecehan Seksual Pelatih Futsal Terhadap Siswa di Bogor: Ada 64 Orang Memiliki Masalah dengan Pelaku

| 08 Feb 2022 18:30
Saksi Pelecehan Seksual Pelatih Futsal Terhadap Siswa di Bogor: Ada 64 Orang Memiliki Masalah dengan Pelaku
Ilustrasi pelecehan seksual (Antara)

ERA.id - Saksi sekaligus pemilik akun @ganenxx.theja, selaku orang yang pertama kali membeberkan tindakan pelecehan seksual pelatih futsal berinisial MN alias GJ (30) membeberkan sejumlah fakta pelecehan yang dilakukan pelaku.

Pria yang akrab disapa Ganen itu mengaku jika alasan mempublikasikan tindak kejahatan seksual GJ karena prihatin, para korban tidak ada yang berani untuk melaporkan kejadian ini.

"Beberapa korbannya itu adalah teman dekat saya. Saya sudah coba dorong ini sama mereka untuk buat laporan, tapi tidak dilakukan karena mereka takut," kata Ganen dalam konferensi persnya di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Bogor, Selasa (8/2/22).

Ganen sendiri mengaku sudah mengetahui aksi pelecehan seksual oleh GJ itu sejak bulan September tahun lalu. Namun saat itu, dia juga belum berani melaporkan tindakan pelaku.

"Namun beberapa waktu kemudian, saya dapat informasi lagi bahwa pelaku kembali melakukan aksinya. Saya sangat prihatin, kenapa pelaku masih berkeliaran dan masih melakukan hal-hal yang merusak anak-anak. Sehingga saya memberanikan diri memposting tindak kejahatan yang dilakukan pelaku ke media sosial instagram," bebernya.

Dari postingan tersebut, Ganen juga mengatakan jika banyak orang yang mengatasnamakan korban mengirimkan pesan lewat instagramnya tersebut. Ada sekitar 64 orang yang memiliki masalah dengan pelaku GJ.

"64 orang itu adalah korban secara keseluruhan. Ada yang karena pelecehan seksual, ada juga yang masalah pembuatan jersey (kaos futsal) dengan pelaku," kata Ganen.

Di sisi lain, kasus pelecehan seksual ini juga mulai memancing reaksi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Melalui Tim Bogor Gercep, pemerintah akan memberikan pendampingan baik kepada saksi Ganen maupun para korban.

"Kami berkomitmen mendampingi secara penuh sampai kasus ini selesai. Baik untuk saksi yang berani melaporkan maupun para korban," kata Perwakilan Tim Bogor Gercep, Nadia Hasna Humaira.

Menurutnya, kasus pelecehan seksual adalah tindakan yang sangat bejat. Apalagi, ini dilakukan oleh seorang pelatih futsal kepada anak didiknya yang tak lain adalah seorang laki-laki (sesama jenis).

"Tentunya ini menjadi perhatian kami sebagai kepanjangan tangan dari Pemkab Bogor yang juga memiliki fungsi sosial. Ini tidak bisa dibiarkan," kata Nadia.

"Dan bagi semua yg mengalami kasus pelecehan, harus dilaporkan dan bisa diinformasikan kepada kami," tambah Nadia.

Diketahui, saat ini pelaku pelecehan seksual berinisial MN alias GJ tersebut sudah ditangkap pihak kepolisian. Dalam penangkapan itu, polisi menyebutkan ada 15 anak yang menjadi korban.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik kepada tersangka, baru muncul 15 orang korban. Namun demikian kami lakukan pendalaman terus," kata Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin.

Pelaku sendiri ditangkap di kediamannya di Perumahan Metland Cileungsi, Cluster Mawar blok DKB, Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Minggu (6/2/22) dinihari.

Rekomendasi