ERA.id - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta August Hamonangan menyorot Gubernur Anies Baswedan usai banjir dengan kedalaman 40 sampai 120 sentimeter masih merendam 92 RT, Sabtu (17/7/2022) silam.
"Padahal sudah triliunan anggaran banjir yang digelontorkan dalam lima tahun masa jabatan gubernur saat ini. Mana janjinya yang mampu menangani banjir dalam waktu cepat dengan berbagai caranya," katanya, Senin (18/7/2022).
Wakil Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta ini menilai banyak uang dikeluarkan untuk program penanganan banjir, mulai dari pembangunan sumur-sumur resapan hingga naturalisasi sungai, namun belum menunjukkan hasil signifikan.
"Program-program tersebut belum menunjukkan hasil yang signifikan dalam mengurangi banjir Jakarta. Banjir masih terjadi dengan durasi hujan yang tidak begitu lama," tuturnya.
August mengingatkan kembali putusan PTUN yang mengabulkan tuntutan tujuh warga di Mampang, Jakarta Selatan, yang meminta Pemprov DKI menuntaskan pengerukan kali Mampang sampai ke Pondok Jaya dan membangun turap sungai di Kelurahan Pela Mampang, meskipun saat ini Anies tengah mengajukan banding.
"Ini bukti program-program penanganan banjir belum maksimal dijalankan secara rutin, salah satunya pengerukan di Kali Mampang tersebut. Belum lagi daerah lain yang sering terdampak banjir," ujarnya.
Politisi PSI ini juga mengatakan, masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta tinggal beberapa bulan lagi. Namun mengapa janjinya untuk pembenahan Jakarta terutama banjir belum juga teratasi.
"Ini merupakan catatan hitam Anies Baswedan yang menjabat selama 5 tahun belum mampu membenahi banjir di Jakarta. Jangan sampai banjir ini diwariskan pada pemimpin setelahnya," tuturnya.