Warga Lebih Pilih Pengobatan Patah Tulang ke Ida Dayak, Ini Respon BPJS Kesehatan

| 06 Apr 2023 16:46
Warga Lebih Pilih Pengobatan Patah Tulang ke Ida Dayak, Ini Respon BPJS Kesehatan
Ida Dayak. (YouTube)

ERA.id - Pengobatan tradisional Ida Dayak viral menyedot perhatian publik di media sosial. Ia dapat menyembuhkan berbagai penyakit salah satunya patah tulang atau tangan yang bengkok. 

Maka, pantas saja banyak warga berbondong-bondong mendatangani Ida Dayak agar mendapatkan pengobatan dari wanita Suku Dayak tersebut. 

Menanggapi hal itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan bahwa pihaknya menanggung atau meng-cover pengobatan bagi masyarakat yang mengalami patah tulang. 

"Menanggung apapun asal secara medis itu ada indikasinya. Artinya tidak ngarang sendiri kalau ngarang sendiri ya enggak masuk," kata Ghufron di Jakarta, Kamis (6/4/2023). 

Menurutnya, dalam pengobatan patah tulang harus bukti secara medisnya. 

"Jadi ada buktinya bukan sulap bimsalabim. Dulu ingat enggak Ponari? semua orang ke sana bahkan sampai ada yang meninggal segala macam. Artinya ya itu masyarakat kita terlalu kurang kritis logis, gitu. Itu harus ditingkatkan kelogisan kekritisan," ujar Ghufron.

Lebih lanjut, ia membatah kalau berobat patah tulang menggunakan BPJS ke rumah sakit sangat susah. 

"Sekarang saya tanya, akses BPJS sulit itu gimana? jangan cerita zaman dulu lho ya. Zaman sekarang ya terutama dua tahun ini. Itu di mana sulitnya?" ujarnya.

Saat ini, kata dia, warga yang hendak berobat pakai BPJS sudah lebih mudah. Tidak perlu membawa foto copy BPJS. 

"Tolong kalau di rumah sakit peserta BPJS harus foto copy atau apa, laporkan kepada kami lewat 165 atau lewat WhatsApp tadi di 08118165165 atau lewat Chika atau lewat apa," tambahnya.

Rekomendasi