Terima Kunjungan Anies-Cak Imin, PKS: Insya Allah Koalisi Kita Kompak

| 12 Sep 2023 16:55
Terima Kunjungan Anies-Cak Imin, PKS: Insya Allah Koalisi Kita Kompak
Anies Baswedan-Cak Imin saat tiba di Kantor DPP PKS (VOI)

ERA.id - Presiden Partai Keadilan Sejahtera PKS Ahmad Syaikhu berharap koalisinya akan kompak setelah Muhaimin Iskandar dipilih menjadi Bakal Cawapres mendampingi Anies Baswedan.

Hal itu disampaikan Syaikhu usai menerima kunjungan Anies Baswedan dan Cak Imin di DPP PKS pada Selasa (12/9/2023).

"Insyaallah koalisi kita akan kompak dan mudah-mudahan insyaallah ini akan bisa mengantarkan kepada kemenangan," jelas Syaikhu.

Dia mengatakan PKS sejak awal bergembira setelah bergabungnya PKB di Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Apalagi, kata dia, bergabungnya PKB juga disambut baik oleh seluruh elemen.

"Semoga sekali lagi koalisi ini betul-betul membawa harapan, kemenangan dan kebaikan bagi umat bangsa dan negara," kata dia.

Meski demikian, Dirinya nanti akan membawa nama  Muhaimin Iskandar sebagai Bakal Cawapres serta hasil pertemuannya hari ini dalam forum rapat musyawarah Majelis Syuro PKS.

"Mudah-mudahan kita tanpa mendahului apa yang diputuskan oleh Majelis Syuro, mudah-mudahan apa yang digambarkan, mudah-mudahan ini insyallah betul-betul sesuai dengan apa yang diharapkan oleh koalisi ini," kata Syaikhu.

Sebelumnya, bakal capres dan cawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyambangi Kantor DPP PKS di Jalan Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa, 12 September. Keduanya tiba secara bersama-sama pukul 12.33 WIB.

Kedatangan Anies-Cak Imin langsung disambut oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Sekjen Aboe Bakar Alhabsyi. Sementara Cak Imin didampingi Wasekjen PKB Syaiful Huda dan jajaran. Sedangkan dari partai NasDem, turut hadir Ketua DPP Charles Meikyansah.

Belum ada pernyataan apapun dari PKS, maupun pasangan Anies-Cak Imin terkait kunjungan hari ini. Mereka hanya mengucapkan salam kepada awak media.

Akan tetapi kunjungan pasangan Amin ke markas PKS ini disebut dalam rangka meminta dukungan untuk bakal cawapres yang akan segera ditentukan majelis syura.

Rekomendasi