Cucun PKB Bahagia Bisa Patahkan Tudingan kalau Partainya Tak Bisa Nyatu dengan PKS

| 16 Sep 2023 15:22
Cucun PKB Bahagia Bisa Patahkan Tudingan kalau Partainya Tak Bisa Nyatu dengan PKS
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

ERA.id - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa Cucun Syamsurijal berbagia kalau partainya kini bersatu dengan PKS untuk memenangkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Adapun keputusan Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera kemarin resmi merestui Cak Imin sebagai pendamping Anies.

"Kita apresiasi dan ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Majelis Syura PKS seluruh Indonesia yang sudah memutuskan dan menerima," tutur Ketua DPP PKB Cucun Syamsurijal, Jumat malam kemarin.

Menurut ia, keputusan itu mematahkan anggapan sebagian kalangan bahwa PKS tidak bisa menyatu dengan PKB.

"Ini adalah kita juga suatu kegembiraan karena tidak bisa membangun bangsa ini, kita punya ego, tidak mau dengan partai ini, tidak mau ini, dikatakan PKB tidak bisa nyatu dengan PKS dan lain-lain. Kami punya pengalaman, termasuk di Kabupaten Bandung ini, kami berkoalisi dengan PKS, dengan Nasdem, dengan Demokrat," sambungnya.

Menurut Cucun, miniatur Indonesia secara nasional telah terwujud dengan bergabungnya keempat partai politik itu. Terbukti, mereka berhasil membangun dan memajukan Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Alhamdulillah berhasil. Kita akan coba secara nasional koalisi empat partai ini dan saya juga berharap Demokrat kembali untuk bersama-sama dengan kita di Koalisi Perubahan ini,” jelasnya.

Ia menambahkan dengan soliditas yang telah terbentuk antara Nasdem, PKB, dan PKS dalam mendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024, maka agenda konsolidasi tiga partai itu akan semakin diperluas.

"Kita rencanakan terdekat ini ke Sumatera Utara, merapikan seluruh barisan dan besok juga kita akan merancang bagaimana untuk konsolidasi di setiap provinsi yang sudah nyambung tiga partai, bukan hanya PKB. Kami akan konsolidasi di internal supaya PKB, Nasdem, dan PKS ini ketika di Jawa Barat ketemu tiga partai," ujar Cucun.

Rekomendasi