ERA.id - Ratusan Kiai Kampung Nusantara yang tergabung dalam Majelis Zikir Nurul Wathon menyatakan dukungannya kepada calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
Sekjen Majelis Zikir Nurul Waton, Deden Hidayaturochman mengatakan ada sederet alasan mengapa pihaknya mendukung Prabowo-Gibran. Di antaranya, karena Prabowo merupakan pemimpin paling ikhlas di Indonesia dan memiliki pengalaman dalam militer dan dunia internasional.
"Beliau juga paling dekat dengan ulama dan pesantren, yang mempunyai program dana abadi pesantren," kata Deden dalam acara dzikir akbar yang digelar di Jalan Talang, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (30/11).
Kehadiran Prabowo-Gibran juga menawarkan program kerja yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Seperti pemberian nutrisi dan gizi melalui program makan siang dan susu gratis, hingga bertekad melanjutkan program-program unggulan yang telah dirintis oleh Presiden Joko Widodo.
Selain itu, Prabowo-Gibran juga dianggap sebagai pemimpin yang dapat mewujudkan aspirasi dari generasi muda.
Deden menambahkan para kiai dan ulama mengajak semua pihak untuk menjaga Pemilu 2024 ini tetap sejuk. Dia meyakini, kolaborasi antara kiai dan pemimpin negara (atau) umara bisa membawa Indonesia semakin maju.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani mengatakan dukungan ulama menjadi pemantik semangat tersendiri bagi pasangan calon (paslon) Prabowo-Gibran.
"Pak Prabowo merasa perjuangannya tidak sendirian, Pak Prabowo merasa bahwa doa dan dukungan yang diberikan oleh para ulama menjadi peringan bagi perjuangan beliau dalam mencapai tujuan," kata Muzani.
Muzani menerangkan Prabowo Subianto menganggap dukungan dari ulama sangat penting dalam mengarungi pertarungan Pilpres 2024. Prabowo juga selalu berusaha mendekatkan diri kepada ulama.
Atas dasar itu, Prabowo selalu menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para ulama. Prabowo berharap dukungan ini terus mengalir hingga seterusnya.
Ke depan Prabowo juga akan melakukan kampanye untuk menggalang dukungan para kiai dalam skala lebih luas.
"Ya Prabowo di Jawa Barat akan ketemu tokoh tokoh ulama kiai dan pondok pesantren demikian juga dengan Banten," jelas Sekjen Partai Gerindra ini.
Muzani memastikan, Prabowo-Gibran akan berpihak pada ulama dan pesantren bila mendapatkan mandat dari rakyat untuk menjadi pemimpin bangsa selanjutnya. Program-program untuk santri pun telah disiapkan untuk direalisasikan.
"Beliau (Prabowo) juga akan menekankan untuk menjadikan pesantren sebagai pusat pendidikan agama Islam karena akhlak dan budi pekerti akan dibangun dari sana. Karena itu, dana abadi pesantren seperti yang diamanatkan dalam UU Pesantren, Insya Allah akan diwujudkan pada saat beliau jadi presiden," ucap Muzani.