Makna Logo Paskibraka dan Sejarahnya yang Perlu Diketahui

| 08 Aug 2024 22:01
Makna Logo Paskibraka dan Sejarahnya yang Perlu Diketahui
Makna logo Paskibraka. (Youtube Sekretariat Presiden)

ERA.id - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau Paskibraka adalah salah satu bagian paling penting yang tergabung dalam rangkaian upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Paskibraka juga memiliki logo dan lambang khusus. Namun, tidak banyak orang yang memahami makna logo Paskibraka. 

Anggota Paskibraka sendiri mempunyai tugas utama untuk mengibarkan duplikat bendera merah putih dalam rangkaian upacara peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus di tiga tempat, antara lain tingkat Kabupaten atau Kota (Kantor Bupati/Wali Kota), Provinsi (Kantor Gubernur), dan juga Nasional (Istana Merdeka). 

Para anggota pengibar bendera ini direkrut dari pemuda-pemudi tingkat SMA Sederajat kelas 1 atau 2. Untuk persiapan pengibaran pada tanggal 17 Agustus, proses seleksi untuk menjadi anggota tersebut biasanya dilakukan sekitar bulan April. 

Selama waktu seleksi hingga dengan tanggal 16 Agustus, seorang anggota calon Paskibraka akan disebut sebagai “CAPASKA” atau Calon Paskibraka. Pada saat penugasan tanggal 17 Agustus, barulah anggota resmi dinamakan “PASKIBRAKA”, dan setelah 17 Agustus, mereka disebut sebagai “PURNA PASKIBRAKA”. 

Ilustrasi. (Antara)

Makna Logo Paskibraka 

Dalam organisasi Paskibraka, ada dua lambang, yaitu lambang Paskibraka atau Paskibra yang menggambarkan dua pemuda atau pemudi paskibraka sedang menengok ke arah kanan dengan seragam PDU. 

Simbol tersebut menjadi lambang aktif anggota paskibra atau paskibraka yang tengah bertugas. Selain itu, ada juga lambang kedua yaitu lambang Purna Paskibraka Indonesia yang dilambangkan dengan daun dan bunga teratai.

Simak penjelasan di bawah ini tentang lambangnya: 

  • Bentuk perisai mengandung makna “Siap bela negara”, atau termasuk siap membela bangsa dan tanah air Indonesia, warna hitam mempunyai makna teguh dan percaya diri.
  • Sepasang anggota Paskibraka bermakna jika Paskibraka terdiri dari anggota putra dan juga anggota putri yang dengan keteguhan hati mereka bertekad untuk terus mengabdi dan berkarya untuk pembangunan Indonesia.
  • Bendera Merah Putih yang tengah berkibar bermakna jika bendera kebangsaan Indonesia harus sepenuh hati dijunjung tinggi oleh seluruh bangsa Indonesia termasuk generasi mudanya, termasuk Paskibraka sendiri.
  • Garis Horizon atau tiga garis menandakapt terdapat Paskibraka di tiga tingkat, antara lain Nasional, provinsi, dan juga Kabupaten/Kotamadya.
  • Warna kuning bermakna sebagai kebanggaan, keteladanan dalam hal perilaku dan juga sikap seluruh anggota Paskibraka.

Bagaimana Sejarah Paskibraka di Indonesia?

Paskibraka digagas atau dibentuk oleh seorang negarawan sekaligus musisi nasional, yaitu Husein Mutahar.

Dilansir dari situs Diparpora Kabupaten Ngawi, gagasan Husein soal pembentukan Paskibraka berawal pada tahun 1946. Pada saat itu, ibu kota Indonesia sedang dipindahkan ke Yogyakarta.

Ketika itu, Husein diminta oleh Presiden Soekarno untuk mempersiapkan upacara peringatan proklamasi 17 Agustus. Acara tersebut rencananya akan diselenggarakan di Istana Presiden Gedung Agung Yogyakarta.

Setelah menerima mandat dari Soekarno, Husein lantas mendapat ide agar bendera pusaka dikibarkan oleh para pemuda yang direkrut dari seluruh penjuru Tanah Air. Ide tersebut nyatanya disambut oleh Soekarno, tetapi terhalang oleh kondisi di Indonesia.

Kondisi keamanan Indonesia pasca-kemerdekaan saat itu masih belum stabil, sehingga sulit tentunya menghadirkan para pemuda dari setiap provinsi. Sebagai alternatif, Husein baru mampu menghadirkan lima orang pemuda dari berbagai daerah yang kebetulan sedang tinggal di Yogyakarta.

Kelima orang tersebut terdiri dari tiga putra dan dua putri, yang menjadi Paskibraka pertama di Istana Presiden Gedung Agung Yogyakarta. Selanjutnya, peringatan proklamasi kemerdekaan RI di Yogyakarta terus diselenggarakan dengan cara yang sama, hingga tahun 1949.

Setelah ibu kota kembali ke Jakarta, pemerintah kembali menyertakan Paskibraka dalam acara HUT RI pada 1950. Tradisi tersebut akhirnya diteruskan hingga saat ini, dan Husein Mutahar dikenal sebagai Bapak Paskibraka.

Itulah sejarah dan makna logo Paskibraka yang menjadi elemen penting dalam perayaan HUT RI setiap tahunnya. Semoga informasi ini bermanfaat.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi