Hari Dokter, MKKI: Semangat Selamatkan Indonesia!

| 24 Oct 2020 16:32
Hari Dokter, MKKI: Semangat Selamatkan Indonesia!
Ilustrasi (Antara)

ERA.id - Tanggal 24 Oktober diperingati sebagai Hari Dokter Indonesia yang juga merupakan Hari Ulang Tahun ke-70 (tujuh puluh) Ikatan Dokter Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Majelis Kolegiuk Kedokteran Indonesia (MKKI), Prof. Dr dr David S Perdanakusuma, SpBP(K) memberi pesan kepada seluruh dokter di Indonesia agar tetap semangat dalam berjuang demi kesehatan bangsa.

"Semoga seluruh sejawat dokter di Indonesia tetap teguh memegang azas kemaslahatan bagi seluruh masyarakat dan azas kesejawatan antar dokter," kata David, melalui pernyataan yang diterima di Jakarta, Sabtu (24/10/2020).

"Itu adalah ikatan yang abadi yang tidak luntur karena waktu. Saat ini dokter bersama masyarakat berupaya keras mengatasi bencana pandemi COVID-19 yang sedang melanda Indonesia," kata David.

David mengajak seluruh dokter di Indonesia untuk berjuang bersama-sama dalam menghadapi pandemi COVID-19 tersebut, mengingat besarnya tanggung jawab yang dimiliki para dokter.

"Jangan patah semangat, kalau bukan kita sebagai dokter, siapa lagi yang dapat diharapkan menyelamatkan negeri kita tercinta Indonesia ini dari pandemi ini," ujar David.

Sejalan dengan David, Ketua Tim Mitigasi PB IDI (Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia) dan Ketua Terpilih PB IDI dr. Adib Khumaidi, SpOT mengatakan profesi dokter di Indonesia saat ini dihadapkan dengan tantangan bahkan ancaman terhadap eksistensi profesi, baik dari lingkup internal maupun eksternal.

"Sementara untuk mengatasi pandemi COVID-19 ini perlu penekanan yang diberikan pada biosecurity dan upaya untuk mencegah penyebaran penyakit menular," kata Adib.

Adib melanjutkan bahwa penting untuk meningkatkan perhatian pada inisiatif horisontal seperti program jangka panjang untuk memperkuat layanan kesehatan nasional, pelayanan kesehatan primer, pendidikan kesehatan masyarakat atau keterlibatan masyarakat dalam penyusunan inisiatif kesehatan.

Rekomendasi