ERA.id - Tak banyak yang tahu dalam Kabinet Indonesia Maju yang dibentuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Wapres Ma'ruf Amin, ada beberapa menteri yang jumlah hartanya bisa menarik perhatian.
Sekadar diketahui, dalam Kabinet Indonesia Maju, ada 34 menteri, 15 wakil menteri, dan 8 pejabat setingkat menteri. Di antara mereka, ada menteri yang tercatat sebagai triliuner atau memiliki harta kekayaan di atas Rp 1 triliun.
Siapa saja mereka?
1. Sandiaga Uno
Maju sebagai wakil presiden tentu saja mesti menggelontorkan banyak uang. Wlaau begitu, Sandi mengaku tidak masalah. Kini, Sandi masuk menjadi pembantu Jokowi yang paling kaya dengan jumlah kekayaan bersih sebesar Rp 5 triliun. Bisnisnya banyak. Perusahaannya dikenal dengan nama Saratoga.
Mengacu dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 2018 lalu, Kekayaan Sandiaga tersebut terdiri atas 15 tanah dan bangunan senilai total Rp191.644.398.989. Tanah dan bangunan milik Sandiaga itu tersebar di sejumlah lokasi antara lain di Jakarta Selatan, Tangerang, Singapura, Washington, Boston, dan New York.
Selanjutnya, kekayaan Sandiaga terdiri atas harta bergerak lain senilai Rp3,2 miliar dan surat berharga senilai Rp4.707.615.685.758. Lalu kas dan setara kas sebesar Rp495.908.363.438 dan harta lain sebesar Rp41.295.212.159. Utangnya berjumlah Rp340.028.135.379.
2. Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir total kekayaannya mencapai Rp2,3 triliun. Erick Thohir melaporkan harta kekayaannya per tanggal 15 Januari 2019. Apa saja asetnya? Ada tanah dan bangunan senilai Rp242,5 miliar.
Tanah dan bangunan miliknya tersebar di kota Depok, Bekasi, Bandung, Pasuruan, Bogor, Jakarta hingga berada di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ia juga memiliki beberapa mobil mewah yang harganya mencapai miliaran rupiah. Sementara harta bergerak lainnya senilai Rp26,5 miliar. Eric juga tercatat memiliki surat berharga yang totalnya Rp1,69 triliun dan kas serta setara kas senilai Rp139 miliar. Ada pula harta lain yang dilaporkan tercatat mencapai Rp264 miliar.
3. Prabowo Subianto
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto punya kekayaan Rp2 triliun jika berdasarkan LHKPN. Prabowo terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2019. Pelaporan harta dalam LHKPN dilakukan dalam kapasitasnya sebagai Menteri Pertahanan.
Total harta kekayaannya tercatat sebesar Rp2 triliun atau tepatnya Rp2.005.956.560.835. Harta kekayaan terbesar milik Prabowo disumbang oleh aset berupa surat berharga dengan nilai Rp1.701.879.000.000.
Ia juga punya aset properti berupa tanah dan bangunan dengan taksiran nilai Rp251.704.288.000. Prabowo diketahui memiliki sejumlah aset properti yang banyak tersebar di Bogor. Di Jakarta Selatan, Prabowo memiliki 2 properti yakni tanah seluas 841 meter persegi dan bangunan 580 meter persegi, aset tersebut merupakan hibah tanpa akta dengan nilai Rp27.621.043.000.
Ada juga tanah seluas 8.365 dan luas bangunan 2.175 dari hasil sendiri dengan nilai taksiran Rp139.921.575.000. Total ada 10 bidang tanah dan bangunan yang dimiliki mantan Danjen Kopassus ini.
4. Sakti Wahyu Trenggono
Sakti Wahyu Trenggono mengganti posisi Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan yang terjerat kasus korupsi ekspor benih lobster. Kekayaan orang ini sebesar Rp 1,9 triliun. Wahyu melaporkan harta kekayaannya pada 16 Januari lalu.
Aset properti berupa tanah dan bangunan mencapai Rp54.487.473.855. Total ada 42 tanah dan bangunan yang miliki Wahyu tersebar di DKI Jakarta, Jawa Barat, serta Jawa Tengah.
Untuk harta kekayaan kategori alat transportasi dan mesin tercatat mencapai Rp6.102.000.000 atau taksiran dari harga enam mobil dan satu sepeda motor.
5. Nadiem Makarim
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim harta kekayaannya mencapai sebesar Rp1,2 triliun. Ia merupakan pendiri dari Gojek, salah satu operator transportasi online yang merajai Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Pada tahun 2010, Nadiem mendirikan Gojek bersama Kevin Aluwi dan Michaelangelo Moran. Harta kekayaan Nadiem didominasi surat berharga yang mencapai Rp1,25 triliun.
Selain itu ada juga tanah dan bangunan di beberapa lokasi di Jakarta dan luar Jakarta, kepemilikan mobil seperti Toyota Vellfire tahun 2018 senilai Rp1,03 miliar dan Toyota Harrier tahun 2015 senilai Rp887,49 juta. Nadiem juga memiliki Honda Brio tahun 2017 senilai Rp162 juta.