ERA.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut sebagai titisan Pangeran Diponegoro oleh Majalah Misteri. Dalam cover majalah tersebut Anies tampak memakai baju surjan dan blangkon di kepala yang notabene pakaian adat Jawa.
Di samping foto Anies tampak sebuah lukisan Pangeran Diponegoro sedang menunggang kuda. Tertulis juga sebuah sub-judul: "Sikap keras Anies Baswedan terhadap penggusuran yang dilakukan secara semena-mena dijiwai semangat perjuangan Pangeran Diponegoro."
Walhasil, postingan majalah yang menyebut Anies titisan Pangeran Diponegoro itu pun langsung viral di media sosial. Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinan Hutahaean turut mencibir cover Majalah Misteri edisi 20 Januari sampai 4 Februari 2017 itu.
"Hahahahaha kirain titisan malaikat neraka," kata Ferdinand sembari memberi emotion tertawa, Jumat (12/2/2021).
Sebetulnya, kabar Anies yang disebut-sebut sebagai titisan Pangeran Diponegoro oleh Majalah Misteri sudah lama dijawab oleh Anies. Dalam sebuah kesempatan, Anies pernah ditunjukkan majalah Misteri yang memuat foto dirinya itu.
"Iya saya lihat itu kemarin. Tapi saya mau baca itu dulu. Titisan Diponegoro yah?" kata Anies sambil tertawa-tawa saat ditemui di Jakarta, Jumat (20/1/2017), dikutip merdeka.com.
Ia menuturkan bahwa cerita Pangeran Diponegoro ada banyak versi. Setidaknya ada tiga cerita, yakni versi Pemerintah Belanda, kesultanan Yogyakarta, dan yang ditulis setelah Pangeran Diponegoro meninggal.
"Saya dari kecil sering ke Padepokan Pangeran Diponegoro, kan emang rumahnya dekat dan kemudian saya bisa dibilang mengikuti detail perjuangan Pangeran Diponegoro dan saya betul-betul tidak pernah membayangkan bisa disebut titisan Pangeran Diponegoro," tutur Anies.
Anies juga bercerita saat menjadi Mendikbud ia pernah berkesempatan mewakili Presiden Joko Widodo menerima tongkat pusaka Pangeran Diponegoro dari keturunan Belanda.
Tongkat pusaka itu bernama Cakra yang sempat menghilang pada tahun 1829, setahun sebelum perang Jawa atau lebih dikenal dengan Perang Diponegoro. Ternyata tongkat pusaka itu ditemukan di Belanda dan baru dikembalikan pada tahun 2015.
Tim ERA.id juga mencoba mencocokan garis keturunan Pangeran Diponegoro dan Anies Baswedan dari berbagai sumber. Hasilnya, tidak ditemukan keterkaitan antara keduanya dalam hubungan keluarga. Namun, keduanya sama-sama berasal dari Yogyakarta.