Ganjar Berpotensi Jadi Ketum PDIP Pengganti Megawati

| 18 Jun 2021 06:56
Ganjar Berpotensi Jadi Ketum PDIP Pengganti Megawati
Ganjar Pranowo (Dok. Humas Jateng)

ERA.id - Lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memprediksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan.

Asalkan, Megawati Soekarnoputri selaku pemimpin PDIP saat ini memilihnya  untuk diusung menjadi calon presiden (capres) dan memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Kalau Ganjar menjadi pilihan queenmaker Megawati dan dicapreskan oleh PDIP dan akhirnya terpilih menjadi Presiden di 2024, maka pertama menjadi PR adalah, potensi Ganjar menjadi Ketua Umum PDIP berikutnya," kata  Peneliti LSI Denny JA Adjie Alfaraby dalam keterangan pers secara daring, Kamis (17/6/2021).

Menurut Adjie, posisi Ganjar apabila terpilih sebagai capres dan menang di 2024, akan berbeda dengan Joko Widodo yang juga diusung dan dimenangkan PDIP dua periode berturut-turut.

Meskipun Jokowi kader lama di PDIP, namun bukan orang struktural partai. Berbeda dengan Ganjar yang sudah lama masuk ke struktur partai.

Tercatat, Ganjar pernah menjabat dua periode sebagai anggota DPR RI dan saat ini juga sudah dua periode menjadi Gubernur Jawa Tengah.

"Sehingga memang potensi Ganjar menjadi Ketua Umum PDIP berikutnya juga besar," kata Adjie.

Meski begitu, Adjie mengatakan, tak menutup kemungkian ada dinamika di internal PDIP apabila Ganjar menjadi Ketum.

Dia menjelaskan, saat ini mayoritas kader PDIP masih menginginkan Megawati sebagai ketum partai, meskipun usia Presiden kelima RI tersebut sudah tak muda lagi. Sehingga memang perlu ada regenerasi.

"Jangan lupa, yang tidak bisa dilawan oleh Ibu Mega sendiri adalah usianya. Saat ini beliau sudah berusia 74 tahun, artinya 10 tahun ke depan di usia 84 tahun. Megawati memang tokoh sentral, tetapi usia akan membatasi," kata Adjie.

Lebih lanjut, Adjie mengatakan, jika ganjar terpilih sebagai presiden selama dua periode, maka Ganjar berpotensi mematahkan trah Soekarno di PDIP

"Nah, pertanyaan politisnya, apakah rela atau bersedia ibu Mega atau Puan memberikan atau trah Soekarnonya hilang dan menggantikan tokoh lain di luar trah Bung Karno," katanya.

Seperti diketahui, Ganjar Pranowo menjadi salah satu orang yang digadang-gadang bakal maju sebagai capres di 2024. Dalam sejumlah survei, elektabilitas Ganjar kerap masuk tiga besar besaing ketat dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Survei terbaru LSI Denny JA menunjukan, elektabilitas Ganjar mencapai 15,5 persen. Sedangkan Anies memperoleh 13,3 persen dan Prabowo tertinggi yaitu 23,5 persen.

Rekomendasi