ERA.id - 2.750 ton amonium nitrat yang disimpan di sebuah gudang pelabuhan Beirut diduga menjadi penyebab ledakan yang menewaskan setidaknya 78 orang. Namun, ini bukan insiden pertama dalam sejarah yang melibatkan komponen kimiawi tersebut.
Amonium nitrat adalah zat kristalin yang tak berbau yang biasanya dipakai sebagai bahan pupuk, serta menjadi penyebab sejumlah ledakan dalam beberapa dekade terakhir.
Pada tahun 2013, sebuah pabrik pupuk di Texas meledak, menewaskan 15 orang. Sementara pada tahun 2001 di Toulouse, Perancis, sebuah pabrik bahan kimia meledak dan menewaskan 31 orang.
Amonium nitrat menghasilkan efek ledak bila dicampur dengan bahan bakar minyak. Kombinasi ini sering dipakai oleh perusahaan konstruksi, juga oleh kelompok separatis seperti Taliban yang memakainya sebagai bahan senjata peledak.
Ledakan dalam serangan bom 1995 di Oklahoma City, AS, dihasilkan oleh kombinasi tersebut.
Dalam industri pertanian, pupuk amonium nitrat bisa dipakai dalam bentuk granula yang langsung meresap dalam kondisi lembab, melepaskan nitrogen ke tanah dan menyuburkan tanaman.
Amonium nitrat sebenarnya tidak mudah terbakar jika disimpan dalam kondisi normal dan suhu yang wajar, kata Jimmie Oxley, profesor kimia di Universitas Rhode Island, seperti dilansir AFP.
"Di video [ledakan Beirut] ada asap hitam. Kamu juga akan melihat asap merah. Itu bukti adanya reaksi tak sempurna," kata dia.
"Asumsi saya adalah bahwa ada ledakan kecil yang memicu reaksi amonium nitrat. Entah itu ledakan yang tidak disengaja atau disengaja, saya belum mendapat informasi apapun tentangnya," kata Oxley.
Negara-negara Uni Eropa saat ini diharuskan untuk menyediakan komponen kalsium karbonat di dalam amonium nitrat, sehingga tercipta kalsium amonium nitrat yang bersifat lebih aman.
Meski sifatnya yang berbahaya, amonium nitrat masih tak tergantikan dalam industri pertanian dan konstruksi, kata Oxley.
"Kita tak akan memiliki peradaban se-modern ini bila bukan karena komponen peledak, dan kita tidak akan mampu menyuplai makanan ke seluruh populasi dunia bila tanpa pupuk amonium nitrat ini," tutupnya.