Saking Berani dan Kuat, Umar Bin Khattab Dijuluki Singa Padang Pasir dan Setan Takut Berpapasan, Begini Kisahnya

| 04 May 2021 09:09
Saking Berani dan Kuat, Umar Bin Khattab Dijuluki Singa Padang Pasir dan Setan Takut Berpapasan, Begini Kisahnya
Ilustrasi Umar bin Khattab (Foto: Film Omar)

ERA.id - Pada awal masa penyebaran agama Islam, Nabi Muhammad SAW selalu didampingi oleh banyak sahabat yang setia. Bukan hanya cerdas dan pandai, para sahabat Nabi Muhammad juga diceritakan banyak yang memiliki keberanian dan kekuatan. 

Salah satu sahabat Nabi yang dikaruniai keberanian dan kekuatan tersebut adalah Umar bin Khattab. Nabi Muhammad SAW bahkan hingga menjuluki dirinya sebagai  "Singa Padang Pasir’. Berikut kisahnya:

Nama Umar Bin Kattab bukanlah sosok yang asing bagi umat Islam. Ia dikenal dengan julukan singa padang pasir, sosok garang itu dikenal sangat keras dan ahli memainkan pedang di antara kabilah-kabilah Arab pada saat itu.

Sifat tegasnya itu masih terbawa hingga dirinya telah memeluk agama Islam. Selain itu, sosok Umar yang juga dikenal sebagai Khalifah terbesar yang sangat disegani, baik dari kalangan manusia maupun jin. Bahkan, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Wahai Ibnul al-Khathab, demi Allah yang jiwaku berada dalam genggaman tangan-Nya. Sesungguhnya tidaklah setan menemuimu sedang berjalan di suatu jalan kecuali dia akan mencari jalan lain yang tidak engkau lalui."

Dalam hadis lain disebutkan, "Sesungguhnya setan benar-benar takut padamu wahai, Umar. Tatkala aku duduk budak wanita itu memukul rebana, lalu masuk Abu Bakar, Ali dan Utsman, dia masih memukul rebana, tatkala dirimu yang datang budak wanita itu melemparkan rebananya."

Sedangkan dalam hadis lain, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Sungguh aku melihat setan dari kalangan manusia dan jin lari dari Umar."

Mengapa Umar bin Khattab dijuluki Singa Padang Pasir?

Lantas hal apa saja yang membuat Umar Bin Khattab begitu disegani? Sehingga membuat setan dan kalangan jin takut berhadapan secara langsung dengannya?

1. Tingkat keyakinan

Setelah masuk Islam, Umar Bin khattab benar-benar istiqomah dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang muslim. Keyakinannya pada Allah dan agamanya sudah tak tergoyahkan lagi. Meskipun, rintangan besar menghadangnya.

Salah satu bukti tingkat keyakinannya adalah saat Umar memutuskan untuk memeluk agama Islam. Ia tak ragu memberitahukan keislamannya pada kaum Quraish. Umar tak takut dengan ancaman penyiksaan yang akan dilakukan oleh kaum tersebut jika mengetahui dirinya telah memeluk agama Islam.

Di sisi lain, sahabat Nabi yang mendapat julukan singa padang pasir itu memiliki perawakan yang tinggi, dan terkenal andal dalam bertarung. Maka tak heran jika Umar diberi kelebihan dalam soal keberanian oleh Allah SWT.

2. Sahabat dekat Nabi

Selama mendakwahkan Islam Nabi Muhammad SAW memilki sepuluh sahabat yang telah dijamin masuk ke dalam Surga. Ada empat orang yang menjadi sahabat utamanya. Mereka adalah Abu Bakar As-shidiq, Umar Bin Khattab, Usman Bin Afwan, dan Ali Bin Abi Thalib.

Makam Umar Bin Khattab diletakkan persis di sebelah kuburan Nabi. Sementara Abu Bakar berada di sebelah yang lain. Itulah salah satu keistimewaan Umar Bin Khattab di mata manusia.

3. Tidak tergoda duniawi

Salah satu hal yang banyak membuat umat Islam terjerumus dalam perbuatan dosa dan melalaikan ibadah karena mereka terlalu sibuk oleh urusan duniawi. Berbeda dengan Umar, beliau tidak tergoda sama sekali dengan urusan duniawi.

Ketika mengalami kekalahan dalam Perang Uhud, Umar bahkan menyumbangkan setengah hartanya untuk umat Islam. Tidak ada baginya urusan duniawi baik itu harta, wanita, dan tahta yang dapat meggoyahkan keyakinan Umar.

Ketika menjadi Khalifah, ia bahkan menyumbangkan seluruh hartanya untuk kebutuhan para rakyatnya.

4. Ahli strategi dalam berperang

Umar Bin Khattab dikenal sebagai prajurit perang yang tangguh, julukan singa padang pasir dan keahliannya bermain pedang menjadi pembuktiannya saat turun di berbagai medan jihad bersama dengan Nabi.

Salah satunya, pertempuran di medan perang Badar, bersama para sahabat Nabi yang lainnya. Umar dengan yakin akan memenangkan perang tersebut melalui strategi yang ia susun atas izin Allah SWT.

5. Pemimpin yang adil dan bijaksana

Umar dikenal sebagai pemimpin yang adil dan bijaksana, beliau sangat tegas dalam menjalankan perintah Allah, maka tak heran jika negara yang dipimpin berada di dalam kemakmuran.

Meskipun, Umar adalah seorang pemimpin, tapi beliau selalu turun tangan dalam mengurus rakyatnya. Umar suka berjalan di malam hari didampingi oleh sahabatnya berkeliling melihat keadaan rakyatnya.

Jika Umar melihat dari umatnya ada yang mengalami kesulitan, maka keesokan harinya orang tersebut akan diberi makan. Beliau juga tak segan-segan untuk menghukum orang-orang zalim.

Meskipun orang-orang tersebut termasuk dalam keluarganya, pejabatnya atau sahabatnya sendiri. Bagi Umar hukum islam adalah hal utama yang harus didahulukan.

Sebagai seorang sahabat Nabi sekaligus khalifah yang memilki julukan singa padang pasir, Umar memiliki sifat berani, perkasa, adil dan bijaksana. Sebuah teladan yang baik untuk kita semua.

Rekomendasi