ERA.id - Ketajaman pisau dapur dapat mempermudah proses memasak, namun persoalannya tidak semua orang paham cara mengasah pisau yang benar.
Perlu diketahui, di balik pisau yang selalu tajam terdapat seni mengasah yang perlu dikuasai. Artikel ini akan mengupas tuntas panduan mengasah pisau yang benar, mulai dari persiapan alat hingga tips merawat pisau.
Cara Mengasah Pisau yang Benar
Dilansir dari laman Outdoor Life, berikut ini beberapa langkah mengasah pisau di rumah yang mudah dipraktekkan:
-
Gunakan Air
Anda dapat mengawali dengan merendam batu asah dalam wadah plastik berisi air sambil menyiapkan peralatan lainnya. Namun tidak disarankan menggunakan batu asah dalam keadaan kering karena serpihan logam akan menyumbat dan membuatnya tidak efektif.
Selama proses mengasah, Anda bisa membilas batu asah dan merendamnya lagi. Air terlalu banyak yang diteteskan ke batu asah selama proses tidak masalah, tetapi terlalu sedikit air bisa menjadi masalah. Pastikan batu asah Anda memiliki banyak air selama seluruh proses.
-
Ambil Spidol
Ambil spidol Anda dan warnai bevel (bagian miring) pisau yang akan diasah. Cara ini akan memungkinkan Anda untuk melihat di mana batu bersentuhan dengan ujung pisau sehingga Anda tidak mengasah terlalu dangkal atau terlalu dalam. Ketika warna spidol hilang, Anda tahu bahwa Anda telah mencapai puncak ujung pisau.
-
Menemukan Sudut
Pegang pisau Anda dekat dengan bilahnya dan letakkan di atas batu asah dengan ujung menghadap Anda. Letakkan jari-jari tangan Anda di punggung (bagian belakang yang tidak diasah) pisau dan biarkan ujungnya menggantung dan bertumpu pada batu asah.
Cobalah jaga jari Anda di tempat yang sama dan biarkan sedikit terseret di atas batu asah. Cara ini akan membantu Anda mempertahankan sudut yang konsisten sampai Anda benar-benar terbiasa.
Jaga agar punggung pisau terangkat dari batu asah dengan sudut sekitar 20 derajat. Pastikan hanya ujung pisau yang menyentuh saat Anda membuat gerakan ringan mulai dari ujung pisau, kemudian bergerak melintasi dan menjauh di atas batu asah sampai pangkal pisau menyentuh batu asah.
-
Periksa Coretan Spidol
Kemudian periksa di mana spidol terhapus. Jika hanya garis tipis yang terhapus tepat di ujung pisau, sudut Anda terlalu curam. Maka, Anda perlu meletakkan bilah sedikit lebih rendah ke batu asah.
Namun jika spidol hanya terhapus di sisi lain bevel, asahan Anda terlalu dangkal, dan Anda perlu mengangkat bilah sedikit lebih tinggi dari batu asah. Lakukan beberapa gerakan sampai Anda menemukan titik tepat di mana seluruh ujung pisau bersentuhan dengan batu asah, lalu lanjutkan ke selanjutnya.
-
Membentuk Burr (Gerinda Kecil)
Sekarang setelah Anda memiliki sudut yang tepat, goreskan pada batu asah sampai Anda merasakan adanya burr (gerinda kecil) di ujung pisau. Dengan hati-hati (dan perlahan) "usap" ibu jari atau jari Anda melintang di ujung pisau. Pastikan gerakannya tegak lurus dengan ujung pisau, bukan sejajar dengannya. Satu gerakan salah akan memungkinkan akan melukai Anda.
Gerakan mengusap harus terasa "kasar" dari satu arah dan lebih halus dari arah yang berlawanan. Ketika seluruh ujung pisau memiliki burr, Anda dapat kembali ke Langkah nomor 3 dan melakukan hal yang sama di sisi lainnya.
Setelah Anda membentuk burr di setiap sisi bevel, Anda perlu menyempurnakan ujung pisau. Buat gerakan bergantian pada batu asah, dengan posisi selalu dengan ujung pisau di belakang punggung pisau.
Coba lakukan gerakan penyempurnaan sepuluh gerakan di kiri, kemudian sepuluh di kanan, kemudian lima, tiga, dua, dan satu gerakan di setiap sisi. Setelah itu, coba ketajaman dengan mengiris selembar kertas.
Selain cara mengasah pisau yang benar, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…