"Sesuai kewenangan yang ada, AD/ART Pasal 32 mengatakan bahwa Munaslub untuk menetapkan dan memilih ketum dan menetapkan DPP Partai Golkar," ujar Agung, di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (15/12/2017).
Rapat Pleno DPP Partai Golkar sudah memutuskan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum. Keputusan ini akan dikukuhkan dalam Munaslub nanti. Namun, belakangan sejumlah kader Partai Golkar mengklaim akan maju jadi caketum juga. Salah satunya adalah Sekertaris Dewan Kehormatan Partai Golkar, Priyo Budi Santoso. Priyo beralasan supaya pemilihan ini tidak terjadi secara aklamasi.
Agung pun mempertanyakan keinginan Priyo itu.
"Saya nggak tahu, tapi saya denger Aziz kan sudah tidak maju. Kalau Priyo, saya tidak tahu dia sungguh-sungguh atau tidak," terangnya.
Selain memberi arahan untuk Rapimnas dan Munaslub, Dewan Pakar juga meminta DPP meningkatkan elektabilitas partai jelang Pilkada 2018, Pileg dan Pilpres 2019 dengan tagline "Golkar Bersih Bersatu dan Bangkit".
Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) akan bergulir pada Senin (18/12/2017) sedangkan Munaslub akan diselenggarakan di Jakarta pada Selasa (19/12/2017) dan Rabu (20/12/2017).