Lawson dan 7-Eleven Setop Jual Majalah Porno Jelang Olimpiade

| 25 Jan 2019 10:10
Lawson dan 7-Eleven Setop Jual Majalah Porno Jelang Olimpiade
Minimarket di Jepang (JapanToday)
Jakarta, era.id - Dua jaringan ritel minimarket di Jepang, memutuskan untuk tidak lagi menjual majalah porno sementara waktu. Langkah ini diambil sebagai bentuk persiapan jelang perhelatan olahraga internasional Olimpiade pada 2020 mendatang. 

Dilansir dari JapanToday, Kamis (25/1) Lawson dan 7-Eleven tak akan lagi menjajakan majalah dewasa selama pagelaran Olimpiade Jepang 2020. Para pengelola toko merasa khawatir penjualan majalah dewasa bisa memberikan kesan negatif.

Pihak 7-Eleven, dalam pernyataannya mengumumkan akan memindahkan majalah dewasa dari rak penjualan mereka selama musim panas tahun ini, tepat sebelum kejuaraan dunia rugbi. Hal serupa juga dilakukan oleh Lawson.

Perusahaan Seven & i Holdings, yang menjalankan 20.000 minimarket 7-Eleven di seluruh Jepang mengatakan keputusan tersebut dibuat setelah mempertimbangkan sejumlah hal. 

"Sekitar 5.000 toko sudah berhenti atau bahkan tidak pernah menjual majalah porno yang menyumbang kurang dari 1 persen dari keseluruhan penjualan," kata juru bicara perusahaan. 

"Selain itu, kami tahu acara-acara olahraga yang akan datang dan itu termasuk dalam pertimbangan kami," tambahnya kepada media lokal, Nihon Keizai Shimbun.

Biar kalian tahu saja, Toko kelontong atau minimarket semacam Lawson dan 7-Eleven buka selama 24 jam dan digemari oleh masyarakat Jepang karena menjual segala macam keperluan, mulai minuman panas, makanan beku, serta kemeja kerja cadangan yang dibutuhkan pebisnis dengan tuntutan kerja tinggi.

Di toko-toko seperti itu, majalah dewasa biasanya dicampur dengan majalah lainnya pada rak yang diletakkan di bagian depan toko, dan terkadang diletakkan di bagian bawah rak.

 

Rekomendasi