Pasca kejadian itu, ibunda Archie tersebut mungkin saja merasa lelah. Banyak masalah yang dihadapinya dan membutuhkan ketenangan dari himgar bingar sorotan publik dan masalah yang dihadapinya. Mereka berdua memberi sinyal untuk pindah ke negara yang jauh lebih sepi dari sorotan publik, yaitu Afrika.
"Saya telah melihat apa yang terjadi ketika seseorang yang saya cintai mengalami komoditisasi sehingga mereka tidak diperlakukan sebagai orang yang nyata," kata Pangeran Harry seperti dilansir dari Cosmopolitan, Selasa (22/10/2019).
"Aku kehilangan ibuku dan sekarang aku menyaksikan istriku menjadi korban kekuatan yang sama," imbuhnya.
Meghan dan Harry dilaporkan berencana untuk istirahat enam minggu dari tugas kerajaan mereka bulan depan. Mereka butuh waktu untuk lebih privat bersama keluarga.
Dalam sebuah klip dari film dokumenter baru berjudul ‘Harry & Meghan: Sebuah Perjalanan Afrika’, yang mengudara di ITV, Harry berbicara tentang keinginan untuk pindah ke Afrika.
Harry menjelaskan bahwa benua itu akan tetap menjadi prioritas utamanya jika memang ingin pindah. Hal itu didukung juga oleh Meghan.
"Saya tidak tahu di mana kita bisa tinggal di Afrika saat ini. Kami baru saja pulang dari Cape Town. Itu adalah tempat yang menakjubkan bagi kami, tentu saja," jelasnya.