ERA.id - Seorang pria menipu beberapa warga di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, entah apa motifnya. Awalnya, video yang memuat dirinya ramai beredar di media sosial. Awalnya ia diduga jadi korban begal.
Saat ditemui warga, lelaki itu dalam keadaan payah dengan badan terikat di pinggir jalan. Karena merasa iba dan ingin menolong, warga lalu memotong ikatan yang membelit tubuh lelaki yang awalnya dikira jadi korban begal tersebut.
Kejadian itu terjadi pada Senin (1/2/2021) kemarin, sekira pukul 19.00 Wib dan langsung diabadikan momennya kemudian diunggah oleh Instagram @informasijawabarat sekitar pukul 22.00 Wib.
Dalam unggahan itu disebutkan, pria yang ditolong serta dievakuasi warga tersebut terjadi di Kampung Balandongan Desa Padaluyu, kecamatan Cugenang, Cianjur.
“Buka, itu tali yang terbelit ke leher dan tangan korban,” ucap seorang warga dalam video yang berdurasi sekitar satu menit itu.
“Saya tidak berani wa,” sambut ucap warga lainnya.
Kemudian, warga lainnya mengatakan, pelakunya kabur? “Iya kabur, kabur,” imbuh warga.
Saat dikonfirmasi ke pihak berwajib, Kapolsek Cugenang, Kompol Woro Wuryani belum bisa memberikan keterangan yang diduga terjadi di Kecamatan Cugenang itu.
Usai viral, lelaki yang terikat itu yakni Jajang Drajat, kemudian meminta maaf karena sudah bikin gaduh. Permintaan maafnya juga beredar di sejumlah media sosial. "Itu (perampokan, red) hanya bohongan dan merupakan rekayasa saya. Mohon maaf sebanyak-banyaknya, mohon lahir batin kepada semua," terang Jajang.
Sementara Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai, mengatakan pihaknya akan memanggil Jajang untuk mencari tahu motifnya membohongi publik. "Akan kita panggil dan lakukan pendekatan secara humanis," ujar Rifai, Selasa (2/2).