Mirip Jokowi Saat Gubernur DKI Jakarta, Momen Gibran Tolak Dikawal Voojrider Saat Uji Coba Motor Listrik di Solo

| 24 Dec 2021 15:23
Mirip Jokowi Saat Gubernur DKI Jakarta, Momen Gibran Tolak Dikawal Voojrider Saat Uji Coba Motor Listrik di Solo
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (Dok. Pemkot Solo)

ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berupaya untuk meningkatkan program pemulihan ekonomi. Salah satunya dengan meningkatkan kota Solo sebagai smart city atau kota pintar.

”Ini momen yang baik sekali di akhir tahun. Capaian vaksinasi sudah tinggi, angka Covid-19 juga sudah menurun drastis, jadi baik untuk kebangkitan UMKM di kota Solo. Harapannya UMKM di Kota Solo bisa bangkit dan naik kelas,” katanya dalam acara kerjasama antara Pemkot Solo dengan Grab di Balai Kota Solo, Kamis (24/12/2021).

Pemkot Solo juga berkomitmen untuk mengenalkan digitalisasi pada para pelaku usaha. Termasuk melakukan digitalisasi pada para pedagang tradisional.

Pada kesempatan tersebut, Gibran juga berkesempatan menjajal motor listrik Grab dari Halaman Balai Kota Surakarta menuju Pasar Gede Solo. Di Pasar Gede Solo, ia juga berkesempatan mengunjungi cloud kitchen milik Grab.

Momen tersebut merupakan acara yang dilakukan oleh Grab untuk program akselerator Kolaborasi Nyata untuk Masa Depan. Solo menjadi salah satu daerah tujuan untuk distribusi kendaraan listrik.

Sebelum mengendarai motor, Gibran tampak bersiap-siap, menggunakan helm dan masker berwarna putih. Di ujung jalan terlihat dua voojrider sudah bersiap-siap mengawal uji coba motor listrik tersebut.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang peka dengan hal ini lantas memanggil salah satu stafnya dan berbisik. Staf tersebut kemudian berlari kecil menghampiri dua voojrider yang sudah menunggu.

Benar saja, saat motor listrik Gibran dan rombongan keluar dari lokasi acara, voojrider yang sudah siap mengawal terlihat memundurkan motornya dan membiarkan rombongan Gibran pergi.

Menolak dikawal voojrider rupanya pernah dilakukan ayah Gibran, Jokowi saat menduduki posisi Gubernur DKI Jakarta pada 2012 lalu. Jokowi tidak ingin saat blusukan ke kampung dikawal secara berlebihan.  

Rekomendasi