Tanda-Tanda dan Cara Mengatasi Hypersex yang Mulai Mengganggu Kehidupan

| 09 Nov 2023 21:05
Tanda-Tanda dan Cara Mengatasi Hypersex yang Mulai Mengganggu Kehidupan
Tanda-tanda dan cara mengatasi hypersex (Unsplash)

ERA.id - Ketika seseorang mengalami dorongan seksual yang berlebihan dan sulit untuk dikendalikan maka dapat dipastikan mengalami hiperseksual. Lantas apa saja tanda-tanda dan cara mengatasi hypersex?

Artikel ini akan membahas tanda-tanda umum dari kondisi ini serta beberapa cara untuk mengatasinya.

Tanda-Tanda dan Cara Mengatasi Hypersex

Dilansir dari Marriage, hiperseksualitas adalah fenomena yang kompleks dan seringkali disalah pahami yang mempengaruhi individu dari berbagai lapisan masyarakat.

Hiperseks ditandai dengan keterlibatan yang intens dan tidak terkendali dalam pemikiran, fantasi, dan perilaku seksual, yang dapat berdampak signifikan pada kehidupan pribadi dan interpersonal seseorang. Dengan demikian hiperseks akan berbeda dengan disorientasi seksual.

Menurut sebuah studi, sekitar 3 hingga 6% dari populasi dewasa di Amerika Serikat saja telah menunjukkan tanda-tanda hiperseksualitas.

Mengetahui tanda-tanda gangguan hiperseksualitas dapat membantu Anda memahami kondisi ini dengan lebih baik. Berikut beberapa tanda dari seseorang yang mengalami gangguan hiperseksualitas.

  1. Pikiran Seks yang tidak terkendali

Meskipun Anda mencoba sibuk, pikiran Anda masih dipenuhi dengan pemikiran seksual. Pada awalnya, mungkin terlihat menyenangkan, tetapi saat hiperseksualitas dan hubungan Anda bertemu, Anda akan menyadari seberapa negatifnya dampaknya pada kehidupan Anda.

Perlu diketahui, pemikiran seksual yang tidak terkendali dapat mengganggu tidak hanya kehidupan pribadi Anda tetapi juga pekerjaan Anda.

  1. Masturbasi berlebihan

Masturbasi adalah hal yang normal bagi orang yang sehat. Bahkan, masturbasi dapat memberikan banyak manfaat, tetapi hiperseksualitas menyebabkan seseorang melakukannya secara berlebihan.

Masturbasi berlebihan adalah salah satu tanda awal hiperseksualitas. Orang yang menderita gangguan hiperseksual dapat masturbasi beberapa kali sehari. Seringkali disertai dengan menonton film porno atau bahkan berhubungan seks lewat telepon atau obrolan dengan pasangan atau siapa pun yang bersedia melakukannya.

  1. Obsesi terhadap fantasi seksual

Hiperseksualitas dalam pernikahan dapat menjadi masalah ketika seseorang yang menderita kondisi ini menjadi terobsesi dengan seseorang yang tidak dapat mereka miliki.

Tanda ini adalah tanda lain dari gangguan hiperseksualitas yang sangat berbahaya. Ketika seseorang mengembangkan obsesi seksual terhadap seseorang yang tidak bisa mereka miliki, mereka akan melakukan tindakan berisiko dan tidak pantas hanya untuk berhubungan seks dengan orang tersebut.

Obsesi ini bisa mengarah pada godaan yang ekstrem, pengejaran, dan pendekatan konstan. Namun tidak semua orang yang menderita hiperseksualitas akan mengalami ini, tetapi jika mereka melakukannya, itu bukanlah alasan yang sah untuk bertindak kelewat batas.

Orang yang memiliki hiperseks cenderung obsesi terhadap fantasi seksual (unsplash)

Cara Mengatasi Hiperseks

Jika Anda ingin tahu bagaimana menghentikan perilaku hiperseksual, langkah pertama untuk mengubah hidup Anda adalah dengan menerima bahwa Anda memiliki kondisi ini.

Hiperseksualitas dapat diobati oleh para profesional melalui satu atau kombinasi dari ke psikiater dan mencari sumbernya.

Orang yang menderita gangguan hiperseksualitas diberikan alat untuk mengelola kondisinya. Terapi ini akan melibatkan penanganan pikiran-pikiran seksual yang mengganggu dan pembelajaran untuk mengendalikannya.

Pengobatan mungkin termasuk CBT atau Terapi Berpola Kognitif, Terapi Penerimaan dan Komitmen, dan bahkan psikoterapi.

Orang yang menderita hiperseksualitas perlu memahami penyebab dan pemicunya. Dengan begitu, orang tersebut akan tahu bagaimana mengatasi atau menghadapi ketika pikiran-pikiran seksual yang mengganggu muncul.

Beberapa orang mungkin menemukan bahwa mereka telah menggunakan seks sebagai cara untuk mengatasi stres dan emosi lain, yang dapat diubah dengan bantuan seorang profesional. Di sinilah manajemen stres dan teknik relaksasi digunakan sebagai pengobatan untuk hiperseksualitas.

Selain tanda-tanda dan cara mengatasi hypersex, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi