ERA.id - Bulan Ramadan merupakan bulan suci yang ditunggu-tunggu umat muslim di seluruh dunia untuk melakukan ibadah puasa sebulan penuh lamanya.
Persiapan yang diperlukan jelas penting untuk dilakukan. Seperti pola tidur, makan, dan beraktivitas akan berubah dari kebiasaan kita sebelumnya. Secara otomatis perubahan ini pun akan memengaruhi siklus metabolisme tubuh.
Jika kita memiliki pemikiran selama bulan puasa berat badan akan turun karena tidak makan atau minum selama 12 jam, maka pola pemikiran itu harus diubah. Hal ini bisa terjadi karena makan berlebih atau overeating saat sahur atau saat berbuka puasa.
Pasalnya saat berpuasa kita akan kehilangan banyak energi. Maka saat tiba berbuka atau sahur harus makan sebanyak-banyaknya supaya bisa menggantikan energi yang hilang selama pagi dan siang harinya.
Hal-hal itu yang membuat makan cenderung lebih banyak pada saat bulan puasa. Akibatnya berat badan akan naik.
Overeating atau makan berlebihan tak hanya membuat berat badan kita naik, tetapi juga meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes.
Untuk menghindari kemungkinan terburuk, yuk simak cara menghindari overeating selama bulan puasa.
1. Makan secara perlahan
Makan secara perlahan merupakan tips overeating yang paling sering diabaikan. Makan terlalu cepat biasanya menyebabkan kita tersedak dan bahkan bisa menyebabkan kenaikan berat badan dari waktu ke waktu.
Meluangkan waktu untuk mengunyah makanan secara menyeluruh juga terbukti mengurangi keinginan untuk memakan lebih banyak dan meningkatkan perasaan kenyang.
2. Makan makanan yang kaya akan serat
Serat makanan yang ditemukan terutama dalam buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan mungkin paling dikenal karena kemampuannya mencegah atau meredakan sembelit.
Selain itu makanan yang kaya akan serat dapat membantu kita merasa puas lebih lama dan mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.
3. Kontrol tingkat stress
Stres merupakan gejala gangguan psikologi yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari, dimana setiap individu pasti pernah mengalaminya. Secara psikologis, stres telah terbukti mampu menciptakan perilaku makan pada manusia.
Banyaknya pekerjaan, kurang tidur, terlalu banyak hal yang dilakukan, namun terlalu sedikit waktu untuk melakukannya menciptakan stres kronis yang dapat membuat kita overeating.
4. Stabilkan kadar gula darah
Makan roti, kue, permen, dan karbohidrat lain dengan indeks glikemik tinggi kemungkinan akan menyebabkan kadar gula darah kita meningkat, lalu turun dengan cepat.
Fluktuasi gula darah yang cepat ini terbukti meningkatkan rasa lapar dan dapat menyebabkan makan berlebihan. Maka dari itu kita harus mencoba mencari makanan dengan indeks glikemik yang lebih rendah.
5. Olahraga
Olahraga yang tepat akan membantu kita menurunkan berat badan, mempertahankan penurunan berat badan, dan mengendalikan nafsu makan sehingga kita tidak makan berlebihan.
Saat berpuasa ada baiknya kita melakukan olahraga ringan agar tidak terlalu lelah tapi tetap dapat menstabilakan kesehatan tubuh. Misalnya berjalan kaki setidaknya 20 menit, bersepeda atau jogging.
Nah gimana tips di atas? Semoga bisa membantu semua dalam menjaga kesehatan saat bulan puasa ya, jangan lupa bahwa kesehatan itu yang paling utama. Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalanakan.