ERA.id - Lima belas orang di Santo Domingo, Chile, kehabisan kata-kata ketika mendapati 15 orang telah terinfeksi COVID-19 setelah menghadiri pesta ulang tahun seekor kucing.
Melansir Daily Mail, (21/1/2021), otoritas kesehatan setempat mengonfirmasi adanya klaster penularan korona di hunian eksklusif yang dihuni tidak lebih dari 10.000 orang itu.
Francisco Alvarez, sekretaris regional Menteri Kesehatan untuk wilayah Valparaiso, menyatakan bahwa ia awalnya tidak mempercayai penyebab munculnya klaster tersebut. Ia awalnya mengira konteks pesta ulang tahun seekor kucing itu hanyalah lelucon.
"Kukira itu hanya lelucon. Mungkin mereka berusaha menyembunyikan sesuatu," kata Alvarez dikutip radio setempat, Sabtu.
"Namun, kami menjadi yakin setelah enam dari 15 orang yang terinfeksi mengatakan hal yang sama."
Berdasarkan laporan media setempat, 10 orang yang menghadiri acara ulang tahun kucing itu akhirnya terinfeksi COVID-19. Lima orang lain yang terinfeksi virus korona adalah kerabat atau teman dari sang pemilik kucing.
Sang kucing sendiri tak tertular COVID-19 pasca pesta ulang tahunnya tersebut, sebut Alvarez.
Alvarez menambahkan bahwa ia masih tidak habis pikir warga masih mengadakan acara perkumpulan meski telah diperingatkan oleh pemerintah setempat.