Tim Editor
ERA.id - Salah satu hobi yang banyak dikerjakan orang-orang di masa pandemi COVID-19 adalah merawat dan mengoleksi tanaman hias. Bahkan, tren tanaman hias membuat omzet pedagang tanaman melonjak tinggi. Tak heran jika ada beberapa tanaman hias yang dijual sampai puluhan juta, tergantung keunikan dan keindahannya,
Bahkan, ada salah satu tanaman hias yang dinilai sangat langka. Seorang pembeli di Selandia Baru mencetak rekor lokal untuk tanaman hias termahal seharga 5.300 dolar AS atau Rp78 juta lewat situs lelang Trade Me.
Dilansir dari New York Post pada Senin (7/9/2020), Rhaphidophora tetrasperma adalah tanaman hias yang terbilang langka. Tanaman hias ini disebut juga dengan monstera mini atau yang kerap disebut janda bolong. Hal ini dikarenakan ada kemiripan dengan spesies eponim.
Tanaman hias asli Asia Tenggara ini hanya memiliki 4 daun. Jika dihitung-hitung, satu lembar daunnya seharga 1325 dolar AS atau Rp19 juta lebih.
Situs web lelang Trade Me berbasis di Selandia Baru melaporkan lonjakan minat penelusuran untuk tanaman Monstera. Antara akhir Mei dan awal Juni, perusahaan melihat lebih dari 33 ribu penelusuran untuk tanaman hias Rhaphidophora tetrasperma. Sementara, 10 ribu penelusuran secara khusus mencari tanaman hias Monstera yang beraneka ragam.
“Tanaman Rhaphidophora tetrasperma akan menumbuhkan daun yang terlihat sedikit berbeda, karena daun tersebut tidak memiliki klorofil,” ujar Jesse Waldman, direktur pemasaran dan e-commerce Pistils Nursery di Portland, Oregon.
Sayangnya, mutasi seperti ini tidak terlalu stabil. Banyak tanaman yang akan kembali ke warna hijau aslinya. Makanya, jangan harap jika tanaman hias yang unik dan super langka ini diperbanyak.
“Jika kamu memotong dan memperbanyaknya, kamu bisa berharap tanaman ini tumbuh, tetapi mutasi semacam itu tidak terlalu stabil. Banyak tanaman akan kembali ke bentuk hijau semula, yang merupakan faktor membuat mereka sedikit lebih susah untuk diproduksi dalam jumlah besar," kata Waldman.
Baru-baru ini, Trade Me melelang Hoya carnosa "compacta" yang dijual seharga 4.200 dolar AS atau Rp62 juta pada bulan Juni silam. Sementara, pelelangan Monstera aurea dijual seharga 3.700 dolar AS atau Rp54 juta.
Hoya carnosa "compacta" (Foto: Instagram/@greenearth.co.in)
Monstera Aurea (Foto: Instagram/@craigmilran)
Kini, penjualan tanaman hias telah meningkat dan jadi hobi yang dilakukan orang-orang selama pandemi COVID-19.
“Sejak pertengahan Maret, kami telah melihat lonjakan yang luar biasa dalam penjualan online, terutama untuk tanaman hias. Kami hampir tidak bisa mengikuti kepuasan,” ujar Eliza Blank, pendiri penjual tanaman hias, The Sill.
