ERA.id - Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto menyerukan kepada semua pihak untuk menghormati aturan dan jangan mentang-mentang. Termasuk pada motor gede (moge) yang diduga menerobos ganjil-genap.
"Saya tadi berkoordinasi dengan pak Kapolres dan sepakat untuk melakukan pelacakan terhadap moge yang tidak diperiksa dan menerobos ganjil-genap yang tengah diberlakukan ganjil-genap," ujarnya kepada wartawan saat menggelar konprensi pers bersama Kapolresta Bogor Kota di Mako Polresta Bogor Kota, Jumat (12/02/2021) malam.
Bima menegaskan hukum ini harus tegak untuk semua tanpa kecuali untuk kebaikan semua, untuk kemaslahatan semua tidak ada yang dikecualikan. Kecuali yang telah disepakati ada tujuan penting.
"Kalau untuk berkreasi, kalau untuk jalan-jalan apalagi touring itu tidak bisa. Jadi saya kira sepakat bahwa aturan harus ditegakkan dan kita pun melakukan evaluasi secara internal agar jangan sampai lolos. Kemudian hari akan diperbaiki lagi dikoordinasikan lagi di lapangan baik dari satpol PP, Dishub dan rekan-rekan kepolisian," pungkasnya.
Seperti diketahui, iring-iringan motor gede (Moge) melintas bebas tanpa pemeriksaan yang terjadi di kawasan Jalan Sholeh Iskandar tepatnya di check point dekat Lotte mart menarik perhatian orang nomor satu di Kota Bogor.
Dari informasi yang diterima, iring-iringan motor berplat nomor B itu memasuki kawasan Kota Bogor sekitar pukul 08.30 WIB dari arah Jalan Raya Parung melalui Sholeh Iskandar. Padahal di kawasan tersebut sedang diberlakukan ganjil genap oleh Pemerintah Kota Bogor.