ERA.id - Solois Kang Daniel blak-blakan terkait kondisi kesehatan mental yang dialami selama setahun belakangan. Ia mengaku hidup seperti binatang daripada menjadi manusia.
Pada kesempatan promosi karya terbarunya di MBC Radio Star, Kang Daniel akhirnya mengungkap fakta mengejutkan terkait absennya dalam bermusik.
"Saya mengalami depresi dan gangguan panik setahun sebelumnya," kata Kang Daniel, dikutip Xsports News, Kamis (18/2/2021).
Selama setahun belakangan melewati fase depresi, pelantun "PARANOIA" itu mengatakan dirinya kehilangan semangat hidup. Bahkan kata ia kehilangan nafsu makannya dan tidak bisa tidur dengan nyenyak.
"Saya kehilangan nafsu makan dan tidak bisa tidur nyenyak, dan saya merasa seperti hidup hanya untuk tidak mati," ungkap mantan kekasih Jihyo TWICE itu.
Lalu, ia juga merasa hidupnya tak memiliki tujuan hingga membuatnya hidup bukan layaknya sebagai manusia, tetapi sebagai binatang.
"Rasanya seperti saya telah menjadi binatang daripada manusia," ucapnya.
Kang Daniel memang sempat dikabarkan mengalami gangguan mental di tahun 2019 lalu. Agensinya, KONNECT Entertainment menyebut Daniel mengalami penurunan imun tubuh dan harus menjalani perawatan.
Bahkan saat itu mantan member Wanna One itu harus membatalkan rekaman acara Show Champion MBC Music yang sebelumnya sudah dijadwalkan.
Perasaan dan gangguan depresi itu bahkan membuat Daniel kehilangan kepercayaan dirinya. Ia sempat berpikir bahwa kariernya saat ini tidak cocok baginya.
"Saya bahkan berpikir bahwa pekerjaan yang saya lakukan tidak tepat untuk saya dan saya harus berhenti," kenang penyanyi 24 tahun itu.
Tetapi ketakutan dan perasaan yang dialaminya perlahan bisa teratasi. Ia mencoba untuk terus mendengarkan musik dan menonton pertunjukan.
Selama masa itu pun akhirnya ia mulai bangkit dan bergairah lagi untuk terus berada di atas panggung.
Kini, musisi kelahiran 10 Desember 1996 itu telah kembali ke panggung hiburan. Ia resmi merilis lagu terbaru berjudul "PARANOIA". Baginya, lagu itu sangat gelap dan berisi curahan hatinya selama ini.
"Lagu baruku 'PARANOIA' sangat gelap. Saya hanya menulis tentang perasaan yang saya alami selama waktu itu (kelam)," tutup Daniel.