ERA.id - Menteri BUMN Erick Thohir berkomitmen penuh untuk memperhatikan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) semua kalangan, termasuk disabilitas. Ketum PSSI ini tengah berupaya penuh untuk memperkuatkan ekonomi melalui UMKM.
Tentunya, Menteri Erick ini memberi ruang kesempatan kelompok disabilitas agar dapat berkarya dan memberi kontribusi kepada negara bersama BUMN. Menurutnya, kelompok disabilitas juga memiliki semangat dalam bekerja yang sama dengan orang lain.
"Kita punya komitmen dua persen pegawai BUMN itu, kita dorong untuk disabilitas," kata Erick Thohir, dikutip Minggu (17/09/2023).
Seperti diketahui, melalui perusahaan - perusahaan pelat merah, Erick Thohir gencar menghadirkan berbagai program yang menyasar pengembangan UMKM. Adapun programnya seperti KUR, Mekaar, Makmur, Santri Makmur, Santripreneur, Pesantrenpreneur, Talenta Wirausaha BSI, Merah Putih Fund, Sembrani Fund dan Pasar Digital UMKM (PaDi UMKM).
"Kita harus bisa lebih banyak lagi membantu masyarakat yang membutuhkan, Indonesia harus dibangun dengan kerja sama dan rasa peduli yang tinggi. Mari bekerja dengan hati," ungkap Erick.
Dia menambahkan untuk membantu UMKM disabilitas, BUMN memberikan program PNM Mekaar yang nantinya berfungsi untuk peningkatan kompetensi kewirausahaan dan pengembangan bisnis. Hal ini menjadi bukti konkret Eks Presiden Inter Milan ini sangat memperhatikan UMKM seluruh kalangan Tanah Air.
"Kami di BUMN terus mendorong program PNM Mekaar untuk pemerataan ekonomi di daerah-daerah. Termasuk untuk pemberdayaan perempuan disabilitas yang punya kemauan untuk memiliki usaha," pungkas Erick.