Mardiono, Sandiaga, hingga Dudung Masuk Bursa Calon Ketum PPP

| 14 May 2025 11:28
Mardiono, Sandiaga, hingga Dudung Masuk Bursa Calon Ketum PPP
Romahurmuzi, Muhammad Mardiono, dan Sandiaga Uno masuk bursa calon ketua umum PPP. (Antara).

ERA.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) segera menggelar Muktamar untuk memilih ketua umum. Tercatat ada sembilan tokoh yang masuk dalam bursa calon ketua umum, baik dari internal maupun eksternal partai.

"Banyak peminat yang bermunculan baik internal maupun eksternal untuk berlomba menjadi orang nomor satu di PPP," ujar Juru Bicara PPP Usman Tokan kepada wartawan, Rabu (14/5/2025).

Dia mengatakan, dari internal PPP muncul lima kandidat. Diantaranya Muhammad Mardiono yang saat ini masih menjabat sebagai Plt Ketua Umum PPP, kemudian Sandiaga Uno, Muhamad Romahurmuzi.

Selain itu juga ada nama Amir Uskara dan Taj Yasin Maimoen. Nama lain seperti Suharso Monoarfa juga berpeluang masuk bursa calon ketua umum.

"Pak Suharso Monoarfa juga punya peluang yang sama kalau beliau bersedia maju kembali," kata Usman.

Dari eksternal PPP, menurutnya ada empat tokoh yang masuk bursa calon ketua umum. Diantaranya yaitu Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional sekaligus mantan KSAD Jenderal (Purn) TNI Dudung Abdurachman. Lalu, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto

"Nama-nama eksternal ini ada yang terdengar samar samar tapi ada juga yang sudah melakukan konsolidasi serta muncul bertemu dengan beberapa kawan-kawan pimpinan wilayah atau DPW PPP dan ada juga sudah redup," ujar Usman.

Dia menambahkan, nama-nama eksternal yang berkeinginan menjadi orang nomor satu di PPP, klaupun tidak terpilih, diharapkan mereka tetap bergabung dan membesarkan partai berlambang Ka'bah.

"Kalau benar yang terdengar dari eksternal ini akan maju menjadi orang nomor satu di PPP kita sambut baik dan berharap apabila tidak terpilih tetap bergabung dan berjuang membesarkan PPP untuk merebut kembali kejayaan PPP di pemilu 2029 yang akan datang," pungkasnya.

Rekomendasi