Luhut: Omicron Diprediksi Dua Kali Lebih Mematikan dari Flu Biasa

| 14 Feb 2022 18:36
Luhut: Omicron Diprediksi Dua Kali Lebih Mematikan dari Flu Biasa
Luhut Binsar Pandjaitan (Dok. Kemenko Marves)

ERA.id - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, berdasarkan hasil studi di luar negeri menunjukkan tingkat kematian akibat Covid-19 terus mengalami penurunan.

"Berdasarkan dari data yang kami peroleh, studi di luar negeri mengkonfirmasi menurunnya tingkat kematian karena Covid-19," kata Luhut dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (14/2/2022).

Luhut kemudian mencontohkan, pada pertengahan tahun 2020 lalu, peneliti mengungkapkan Covid-19 terdeteksi 13 kali lebih mematikan dibandingkan dengan penyakit flu biasa. Namun, di awal tahun 2022 ini, Covid-19 khususnya Varian Omicron terdeteksi hanya dua kali lebih mematikan dibandingkan dengan flu biasa.

"Awal tahun 2022 ini, Covid-19 yang Omicron, diprediksi hanya dua kali lebih mematikan dari flu. Jadi, Omicron ini hanya dua kali lebih parah dari penyakit flu," tegas Luhut.

Luhut mengimbau masyarakat tidak panik dan tetap berhati-hati serta mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19. Dia juga mendoakan agar seluruh masyarkat Indonesia diberikan kesehatan.

"Pemerintah meminta masyakarat untuk tidak perlu panik dengan varian Omicron ini namun kita hanya perlu tetap waspada dengan tetap terus menerapkan protokol kesehatan," pugkasnya.

Kami juga pernah menulis soal 5 Khasiat Air Kelapa yang Kian Banyak Dikonsumsi di Tengah Lonjakan Kasus Omicron Kamu bisa baca di sini

Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!

Rekomendasi