PM Australia Protes Soal Rencana Putin Hadir di G20 Bali, Indonesia: Kita Negara Berdaulat

| 24 Mar 2022 17:13
PM Australia Protes Soal Rencana Putin Hadir di G20 Bali, Indonesia: Kita Negara Berdaulat
Presiden Joko Widodo dan Presiden Rusia Vladimir Putin (Antara)

ERA.id - Kementerian Luar Negeri memastikan Indonesia tetap menggelar pertemuan G20 sesuai aturan yang ada dan mengundang seluruh peserta.

Hal ini disampaikan Staf Khusus Menteri Luar Negeri Indonesia Dian Triansyah Djani menanggapi permintaan AS yang meminta Rusia dikeluarkan dari anggota G20 dan sikap keberatan Australia terhadap rencana kehadiran putin dalam pertemuan G20 di Indonesia.

Lebih jauh, Dian Triansyah Djani memastikan Indonesia merupakan negara yang berdaulat serta memiliki prinsip politik luar negeri bebas aktif.

"Saya orang percaya yah Kita negara berdaulat,dan juga berprinsip politik luar negeri," jelas Dian Triansyah Djani pada Kamis (24/03/2022).

Sebelumnya, Perdana Menteri Australia Scott Morrison meminta Rusia untuk dikeluarkan dari keanggotaan negara-negara G20.

Dia pun mengaku tak sudi bertemu dengan Vladimir Putin jika hadir dalam pertemuan G20 di Indonesia.

Dikutip dari The Sydney Morning Herald pada Kamis (24/03/2022), Scott Morrison menyebut invasi yang dilakukan Rusia merupakan tindakan yang melanggar hukum internasional.

"Duduk satu meja dengan Putin yang menurut Amerika Serikat merupakan penjahat perang di Ukraina, ini sudah kelewatan," jelas Morrison.

Kami juga pernah menulis soal Waduh, PM Australia Tak Sudi Jika Putin Hadir di Pertemuan G20 Indonesia: Duduk Satu Meja dengan Penjahat Perang, Saya Kecewa Kamu bisa baca di sini.

Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!

Rekomendasi