Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir Ketika Ada Indukan atau Perawatan Mandiri

ERA.id - Banyak orang tidak tahu cara merawat anak kucing baru lahir lantaran merupakan tugas yang memerlukan perhatian khusus dan keahlian. Hal tersebut lantaran saat memasuki dunia, anak kucing masih sangat rentan dan memerlukan asuhan yang cermat.

Melalui artikel ini, akan dijelajahi langkah-langkah dalam merawat anak kucing yang baru lahir, mulai dari memberikan nutrisi yang tepat hingga menciptakan lingkungan yang hangat dan aman.

Cara Merawat Anak Kucing Baru Lahir

1. Pemberian Makanan pada Anak Kucing Baru Lahir

Anak kucing yang baru lahir seharusnya mendapatkan seluruh nutrisinya dari induknya. Tahap ini akan berlanjut hingga mereka secara bertahap beralih ke makanan padat saat berusia sekitar empat minggu (proses menyapih).

Susu pertama yang dihasilkan, yang disebut kolostrum, kaya akan antibodi dan akan membantu melindungi anak kucing dari penyakit. Antibodi ini akan bertahan selama enam minggu atau lebih.

Anak kucing hanya dapat menyerap kolostrum selama 16 hingga 24 jam pertama kehidupan mereka, dan mereka harus menyusui dalam dua jam setelah lahir. Penting bagi anak kucing untuk menerima kolostrum guna melindungi mereka dari penyakit.

Namun jika ada anak kucing yang tidak mendapatkan susu pertama, segera hubungi dokter hewan. Hal ini dikarenakan anak kucing yang baru lahir perlu disusui setiap dua hingga tiga jam.

Perlu diketahui, anak kucing yang menyusu dengan baik dari induknya akan tidur di antara waktu menyusui dan tidak memerlukan nutrisi tambahan hingga usia tiga hingga empat minggu.

Selain itu, anak kucing yang tidak mendapatkan nutrisi yang cukup dari induknya mungkin akan menangis dan terus-menerus mencari puting susu. Hubungi dokter hewan jika Anda menganggap bahwa seekor anak kucing tidak mendapatkan cukup susu.

Anak kucing yang terganggu mungkin menjadi gelisah, menangis berlebihan, terjaga untuk waktu yang lama, meninggalkan induk dan area kelahiran, terlihat terabaikan oleh induknya, atau berhenti menyusui dengan refleks menghisap yang berkurang.

Jika induk kucing terlihat santai, Anda dapat dengan hati-hati menimbang anak kucing saat lahir dan kemudian menimbangnya setiap hari untuk memastikan mereka mendapatkan peningkatan berat sekitar 10-15 gram setiap harinya dan melipatgandakan berat mereka pada usia dua minggu.

Idealnya, anak kucing biasanya memiliki berat antara 90 dan 110 gram saat lahir. Jika anak kucing ditolak oleh induknya karena alasan apa pun, atau jika induknya tidak dapat menyusui anaknya, Anda mungkin perlu memberi makan mereka dengan tangan.

Apakah Anda ragu memegang anakan kucing? Jika iya, simak artikel berikut ini: Kapan anak kucing boleh tidak dipegang

2. Perawatan Veteriner

Bicaralah dengan dokter hewan Anda untuk mengetahui perawatan apa yang diperlukan oleh anak kucing dan kapan pemberian perawatan tersebut diperlukan.

Perawatan terhadap kutu dan cacing mungkin dianjurkan untuk anak kucing yang berusia dua hari, tergantung pada risiko yang dihadapi oleh anak kucing tersebut.

Selain itu, vaksinasi sangat penting untuk melindungi anak kucing dari penyakit, jadi tanyakan kepada dokter hewan kapan jadwal vaksinasi dapat dimulai.

3. Neutering

Anak kucing sebaiknya dinetralisir saat mereka berusia sekitar empat bulan. Jika pengangkatan organ reproduksi tidak dilakukan pada waktu tersebut, Anda sebaiknya memisahkan kucing jantan dari kucing betina dan induknya untuk mencegah perkawinan.

Kemudian tanyakan kepada dokter hewan apakah Anda memerlukan bantuan untuk menentukan jenis kelamin anak kucing.

4. Tips Pemeliharaan Mandiri untuk Anak Kucing

Jika salah satu anak kucing ditolak oleh induknya atau induknya sakit untuk merawat anak-anaknya maka Anda perlu membantu merawat anak kucing tersebut. Anak kucing yang dirawat tangan membutuhkan beberapa hal berikut ini:

• Pengasuh yang dapat merawat mereka sepanjang hari dan malam.
• Lingkungan yang bersih dan hangat. Jika tidak ada induk, sebuah keranjang pembawa kucing dengan banyak bantalan dan mainan lembut untuk bersandar adalah pilihan yang baik.
• Sumber kehangatan yang aman.
• Lingkungan bersih untuk mencegah infeksi.
• Pemberian makanan secara teratur. Anak kucing yang baru lahir harus diberi makan setiap dua hingga dua setengah jam.
• Stimulasi untuk buang air kecil dan besar sebelum dan setelah setiap pemberian makan hingga usia minimal tiga minggu.

Selain cara merawat anak kucing baru lahir, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…