ERA.id - Pulau Dewata selalu menjadi destinasi impian para wisatawan. Bagi Anda yang merencanakan explore tempat ini, terdapat beberapa waktu terbaik liburan ke Bali yang sangat menguntungkan.
Dengan keindahan alamnya yang memukau, budaya yang kaya, dan keramahan penduduknya, tak heran jika Bali tak pernah sepi pengunjung. Namun, kapan waktu terbaik untuk mengunjungi pulau surga ini? Mari kita bahas bersama.
Beberapa Waktu Terbaik Liburan ke Bali
Dilansir dari laman Intrepid Travel, berikut ini beberapa waktu yang direkomendasikan bagi Anda yang ingin liburan ke Bali:
-
Musim Kemarau (April hingga Oktober)
Waktu ini menjadi yang terbaik untuk liburan karena memiliki cuaca yang konsisten, sehingga Anda dapat melakukan berbagai aktivitas luar ruangan seperti hiking, pantai, snorkeling, dan diving.
Anda akan mendapatkan cuaca yang kering dan cerah sepanjang tahun antara April dan Oktober dengan suhu rata-rata siang hari sekitar 26 derajat celcius.
Perlu diketahui, musim kemarau akan mencapai puncaknya pada bulan Juni dan Juli ketika wisatawan berdatangan dari belahan bumi selatan untuk mencari kehangatan di musim dingin.
Namun sisi negatifnya adalah jika Anda memesan penerbangan, akomodasi, dan aktivitas selama bulan-bulan ini akan menjadi lebih mahal.
Meskipun ada banyak wisatawan, musim kemarau adalah waktu terbaik untuk hiking, terutama hiking yang tidak aman dilakukan saat tanah basah dan berlumpur.
Kemudian sepanjang bulan Mei hingga September adalah waktu terbaik untuk menikmati pantai-pantai indah Bali. Anda dapat diving dan snorkeling karena visibilitasnya sangat baik (disebabkan oleh curah hujan yang rendah dan banyak sinar matahari).
Sebelum melanjutkan baca juga artikel yang membahas Ciri-Ciri Gerak Tari Bali
-
Musim Hujan (November hingga Maret)
Sepanjang Bulan November hingga Maret menjadi waktu paling baik untuk liburan ke Bali karena lebih sedikit wisatawan, dan Anda dapat eksploitasi alam di hutan hujan yang subur dan mengunjungi pura.
Musim hujan di Bali akan lebih panas dan lembab dengan hujan lebat yang biasanya turun di pagi dan sore hari. Namun, langit akan sering cerah selama beberapa jam setelah hujan deras.
Akan ada beberapa hari di beberapa lokasi di Bali, di mana hujan turun tanpa henti. Namun perlu diketahui, Bali dapat mengalami hujan yang lebih lebat dengan angin kencang antara Januari dan pertengahan April karena siklon tropis.
Selain lonjakan singkat wisatawan pada bulan Desember selama periode liburan, Bali akan jauh lebih sepi selama musim hujan, sehingga ini adalah kesempatan baik untuk menjelajah tanpa kerumunan wisatawan. Hal ini berarti Anda juga akan mendapatkan tarif hotel yang lebih murah.
Namun musim hujan bukanlah waktu yang tepat untuk melakukan aktivitas air seperti menyelam, snorkeling, dan berselancar karena visibilitasnya cenderung buruk.
Meskipun demikian, musim hujan menjadi waktu yang sempurna untuk mengunjungi pura, kelas memasak, bersantai di kafe-kafe kalcer, dan studio yoga di Ubud.
Hujan juga sangat bermanfaat bagi vegetasi di hutan dan sawah, meskipun untuk melakukan pendakian tidak memungkinkan. Namun jangan berkecil hati, karena jalan-jalan singkat masih bisa dilakukan.
Namun satu hal yang perlu diperhatikan adalah cuaca basah menarik banyak nyamuk yang menyukai kelembaban, jadi pastikan Anda membawa peralatan pengusir nyamuk, seperti lapisan pakaian yang panjang dan lotion nyamuk.
Selain waktu terbaik liburan ke Bali, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…