Surat Perpisahan Nadiem untuk Go-Jek: Saya Pamit

| 23 Oct 2019 14:26
Surat Perpisahan Nadiem untuk Go-Jek: Saya Pamit
Mendikbud Nadiem Makarim (Anto/era.id)
Jakarta, era.id - Founder dan mantan CEO Go-Jek, Nadiem Makarim resmi dilantik sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Nadiem pun mengirimkan surat perpisahan kepada seluruh karyawan dan juga mitra Go-Jek.

Dalam suratnya, Nadiem mengenang kembali perjalanan pertumbuhan perusahaan dalam sembilan tahun terakhir dan juga menyampaikan harapannya untuk masa depan Go-Jek. 

"Go-Jek dimulai dari nol, hanya bermodal tekad yang kuat untuk membawa perubahan. Saat itu, kita melihat rumitnya lalu lintas Jakarta, padahal ada komunitas ojek yang bisa menjadi solusi jika saja ada yang mengorganisir mereka sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih efisien," kata Nadiem dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/10/2019).

Berawal dari tekad untuk memudahkan hidup keseharian semua orang, Go-Jek lahir dengan dukungan dari begitu banyak teman, partner bisnis, investor dan stakeholders. Saat ini, Go-Jek telah menjadi ikon untuk masa depan Indonesia dan Asia Tenggara.

"Saya pamit dari Go-Jek dan saya percayakan kepemimpinan pada dua sosok terbaik yang paling mumpuni, yaitu Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo sebagai co-CEO. Keduanya memainkan peran kunci dalam membawa perusahaan yang bermula dari sebuah kantor kecil di Jakarta Selatan ke panggung dunia," lanjutnya.

Bagi Nadiem percaya, Go-Jek akan terus berkembang dan memberikan kesejahteraan yang layak kepada para mitranya. Dirinya menunjuk Kevin dan Andre untuk memimpin Go-Jek ke arah yang lebih baik. 

"Membangun bisnis seperti Go-Jek sangat menguras tenaga dan emosi, tapi Andre dan Kevin selalu menghadapinya dengan kepala dingin dan komitmen yang tidak pernah padam. Tidak ada yang lebih tepat dari mereka untuk memimpin Go-Jek di fase pertumbuhan berikutnya," tutup Nadiem.

co-CEO Go-Jek Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo (dok. blog Go-Jek)

Menyusul pamitnya Nadiem dari Go-Jek, Kevin Aluwi dan Andre Soelistyo akan berbagi tanggung jawab memimpin perusahaan sebagai co-CEO, dengan fokus memperkuat jalannya perusahaan di jalur keberlanjutan jangka panjang.

“Ketika seorang teman dan mentor meninggalkan usaha yang telah Anda bangun bersama, tentu akan ada kesedihan. Tetapi kami berdua bertekad bahwa Go-Jek ke depan akan semakin kuat. Kami akan terus fokus untuk mencapai visi Go-Jek 10 tahun ke depan," ungkapnya seperti dikutip era.id.

Go-Jek telah meningkatkan taraf hidup banyak orang di Indonesia dan di Asia Tenggara. "Prioritas utama kami adalah memastikan bahwa perusahaan ini dapat terus memberikan manfaat positif untuk masa mendatang sekaligus mengharumkan nama bangsa Indonesia."

 

Rekomendasi