Pengertian Perencanaan Karier, Manfaat, dan Contohnya

| 03 Nov 2022 17:02
Pengertian Perencanaan Karier, Manfaat, dan Contohnya
Ilustrasi perencanaan kerja (unsplash)

ERA.id - Ketika Anda akan atau sedang memasuki dunia kerja, sebuah target perlu ditetapkan untuk mendapatkan nasib yang lebih baik. Salah satu cara untuk melakukannya adalah membuat perencanaan karier. Secara sederhana, pengertian perencanaan karier adalah perencanaan yang berisi target yang ingin dicapai terkait dunia kerja dan cara untuk mencapainya.

Umumnya, perencanaan karier berkaitan dengan jabatan yang ingin diduduki di sebuah perusahaan. Namun, hal ini bisa diperluas sebab karier tidak hanya soal karyawan perusahaan. Pengusaha, seniman, dan pekerjaan lain juga butuh perencanaan karier agar perjalanannya di dunia kerja bisa lebih terarah, terfokus, dan membuahkan hasil yang lebih baik dari waktu ke waktu.

Mengenal Pengertian Perencanaan Karier

 Ilustrasi mengasah diri untuk mendapatkan nasib yang lebih baik (unsplash)

Dikutip Era dari Gramedia Blog, Corey & Corey (2006) menjelaskan bahwa perencanaan karier adalah proses yang berisi penjelajahan pilihan dan persiapan untuk sebuah karier. Perencanaan karier juga bisa disebut sebagai rencana untuk mendapatkan kenaikan jabatan atau pangkat.

Kita perlu melakukan pengamatan serta mengumpulkan innformasi terkait syarat atau kemampuan yang harus dikuasai untuk bisa naik jabatan. Setelah mengetahuinya, lakukan usaha untuk memenuhi syarat atau menguasai kemampuan yang dibutuhkan tersebut. Dalam sebuah perusahaan, kenaikan jabatan menjadi hal yang penting sebab berkaitan dengan gaji yang lebih tinggi.

Namun, hal tersebut peningkatan karier juga tidak melulu soal jabatan di sebuah perusahaan. Jika seorang guru lulusan S-1 ingin menjadi seorang dosen maka hal yang perlu dilakukan adalah kuliah S-2. Selain itu, menjadi seorang dosen tidak cukup dengan ijazah S-2. Maka, pendalaman dan penguasaan ilmu pengetahuan terkait harus dilakukan hingga menjadi ahli di bidang tersebut.

Perencanaan karier memiliki beberapa tujuan. Pertama adalah meningkatkan kesadaran diri. Tujuan kedua adalah mencapai kepuasan. Tujuan ketiga adalah mempersiapkan diri serta mendapatkan posisi yang lebih baik. Keempat, memanfaatkan waktu dengan lebih efisien selama berkarier.

Perencanaan karier yang baik bisa membantu seseorang untuk mengukur dirinya sendiri, baik dalam minat, potensi, maupun kemampuan yang telah dimiliki. Hal tersebut bisa membuat seseorang bisa lebih fokus dalam berkarier dan mencapai hasil maksimal.

Manfaat Perencanaan Karier dan Pengembangan Karier

Karier yang berkembang tentu memberikan manfaat, baik bagi orang yang membuat perencanaan karier maupun perusahaan yang menjadi tempatnya berkarier. Ada beberapa pendapat mengenai manfaat perencanaan karier dan pengembangan karier. Berikut adalah rinciannya.

1.    Manfaat perencanaan dan pengembangan karier menurut Martoyo (2007).

a.    Membantu karyawan yang tampak berpotensi untuk maju sehingga bisa dipromosikan.

b.    Perputaran atau pergantian karyawan menurun, menetapkan perhatian terhadap karier seseorang, dan menjaga loyalitas pekerja.

c.    Memperoleh informasi karyawan. Perencanaan karier bisa mendorong individu atau kelompok mencapai posisi yang diinginkan.

d.    Merangsang semangat kerja karyawan dan merangsang semangat berkembang karyawan.  

e.    Mengangkat para karyawan berkualitas sehingga penimbunan menurun.

f.     Menjadi penghargaan untuk karyawan dan prestasinya sehingga memuaskan karyawan.

g.    Membantu anggota kelompok bersiap dengan jabatan-jabatan yang lebih penting.

2.    Manfaat perencanaan dan pengembangan karier menurut Rivai (2009)

a.    Menjadi strategi yang jelas dan membantu pemilihan staf dari karyawan internal.

b.    Membangun atau menciptakan karyawan yang layak untuk dipromosikan.

c.    BMmenyiapkan penempatan skala internasional.

d.    Membantu mengatasi masalah keanekaragaman pegawai.

e.    Menurunkan pergantian atau perubahan karyawan.

f.     Menyeleksi potensi karyawan.

g.    Melanjutkan pertumbuhan pribadi.

h.    Menurunkan angka penumpukkan karyawan.

i.     Memberi kepuasan terhadap kebutuhan karyawan.

j.     Membantu perenanaan tindakan afirmatif.

Contoh Perencanaan Karier

Anda mungkin masih bingung, seperti apa bentuk dari perencanaan karier. Berikut adalah contoh yang bisa Anda gunakan untuk membuat perencanaan tersebut sesuai bidang karier yang Anda tekuni.

Menjadi Arsitek di Amerika.

Langkah atau tindakan atau usaha jangka pendek untuk mencapai target:

1.    Belajar dengan lebih rajin.

2.    Berdiskusi dengan teman-teman yang ingin menjadi arsitek.

3.    Kuliah arsitektur dengan baik.

4.    Banyak berdiskusi dengan pengajar ahli.

5.    Melatih keterampilan terkait arsitektur, antara lain dengan hal-hal berikut.

·         Membaca buku arsitektur setiap minggu.

·         Berlatih menggunakan software yang dibutuhkan dalam membuat desain bangunan.

·         Berlatih menggambar desain rumah dengan rutin.

6.    Untuk mendapatkan pengalaman terkait arsitektur. saya akan melakukan beberapa hal berikut.

·         Mencari internship bidang arsitektur.

·         Belajar bersama ahli dalam bidang desain bangunan secara langsung.

7.    Untuk mendapatkan kepercayaan terkait kemampuan arsitektur, saya akan mendapatkan gelar akademik yang baik.

·         Lulus kuliah tepat waktu dengan berbagai protofolio.

·         Mendapatkan gelar cum laude bidang arsitektur.

Hal yang biasanya tak terlepas dari pengertian perencanaan karier adalah tenggat waktu. Buatlah target, apa yang akan Anda capai dalam waktu 3 tahun? Kemudian, apa yang akan Anda capai dalam 5 tahun?   

Rekomendasi