Sejarah Lari Maraton yang Terinspirasi dari Kematian Pheidippides

| 26 Jun 2024 23:00
Sejarah Lari Maraton yang Terinspirasi dari Kematian Pheidippides
Sejarah lari maraton (freepik)

ERA.id - Lari maraton dengan jarak tempuh 42,195 kilometer, menjadi salah satu cabang olahraga atletik yang paling populer. Lantas bagaimana awal mula dan sejarah lari maraton itu sendiri?

Lari maraton berawal dari kisah heroik Pheidippides, yang kemudian menginspirasi dimulainya pada ajang Olimpiade di Athena. Artikel ini akan memberikan gambaran singkat tentang lari maraton dan sejarah panjangnya.

Sejarah Lari Maraton

Dilansir dari laman Asosiasi Maraton Internasional dan Lomba Lari Jarak Jauh, marathon dikenal sejak Olimpiade modern dimulai pada tahun 1896 hingga Olimpiade 2024 di Paris. Meskipun demikian, sudah berlangsung olimpiade kuno dari 776 SM hingga 261 M

Lomba terpanjang di Olimpiade Kuno kurang dari 5 km. Marathon diadopsi sebagai bagian utama dari program Olimpiade modern dan berlangsung di banyak kota di seluruh dunia hari ini karena daya tarik dan popularitasnya.

Pada zaman Mesir, lari sangat dihargai sebagai keterampilan militer. Hingga kemudian Raja Taharka mengadakan lomba jarak jauh khusus untuk menjaga tentaranya tetap terampil.

Jarak tempuh lomba untuk militer zaman Mesir Kuno mendekati 100 km, atau yang kini dipertandingkan sebagai acara "ultradistance" standar. Perlombaan ini telah dihidupkan kembali dalam beberapa tahun terakhir sebagai "Pharaonic 100km" ( terinspirasi dari nama piramida Hawara di El Faioum ke piramida Sakkara di barat daya Kairo).

Kisah Heroik Pheidippides (freepik)

Kisah Heroik Pheidippides

Kisah yang menjadi dasar Marathon Olimpiade modern adalah pelari legendaris Pheidippides yang lari dari Marathon ke Athena. Dia adalah kurir profesional dan, pada 490 SM yang dikatakan membawa pesan dari dataran Marathon.

Pada waktu itu, Tentara Yunani baru saja memenangkan pertempuran penting melawan Tentara Persia yang dipimpin oleh Jenderal Datis. Setelah pertempuran, Pheidippides dikirim ke Athena untuk menyampaikan berita: "Bersukacitalah, kita menang". Dia melakukan dan jatuh mati setelah menyampaikan pesan tersebut.

Meskipun demikian, ada banyak variasi dari cerita ini dan kebanyakan lebih masuk akal dari versi Pheidippides. Yunani mungkin menang, tetapi pertempuran belum berakhir, karena sisa Tentara Yunani sedang berbaris menuju Athena untuk mencegah pendaratan Persia yang lebih dekat ke kota.

Sejarawan kontemporer, Herodotus, menulis 50 tahun kemudian bahwa Pheidippides dikirim dari Athena ke Sparta sebelum pertempuran untuk meminta bantuan. Dia juga tidak menyebutkan apakah Pheidippides kembali dengan jawaban Sparta atau tidak.

Hingga kemudian perlombaan Spartathlon yang diadakan pada hari ini dengan jarak 240 km, memperingati versi kejadian yang paling mendekati dengan Pheidippides.

Lari dan kematian Pheidippides dari Marathon ke Athena menjadi populer setelah dimasukkan ke dalam puisi oleh Robert Browning. Dirinya yang membuat cerita tersebut terkenal pada saat Baron Pierre de Coubertin yang berusaha menghidupkan kembali Olimpiade untuk era modern.

De Coubertin kemudian meluncurkan kampanye Olimpiadenya pada tahun 1892, dan dua tahun kemudian membentuk Komite Olimpiade Internasional di Sorbonne.

Para delegasi setuju untuk mempromosikan Olimpiade modern pertama pada tahun 1896 di Athena, yang kemudian diadakan setiap empat tahun sekali. Salah satu delegasi, Michel Breal, berargumen agar perlombaan jarak jauh dimasukkan sebagai salah satu acara untuk menghidupkan kembali cerita lama tentang Pheidippides.

Selain sejarah lari maraton, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi